Ganjar Pranowo Ungkap Diberi Pesan oleh Sang Ibu: Jangan Korupsi
Ganjar Pranowo mengungkapkan pernah diberi pesan oleh sang ibu saat dia terpilih menjadi Gubernur Jawa Tengah.
Penulis: Ibriza Fasti Ifhami
Editor: Endra Kurniawan
Laporan wartawan Tribunnews, Ibriza Fasti Ifhami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon presiden (capres) PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo mengungkapkan pernah diberi pesan oleh sang ibu saat dia terpilih menjadi Gubernur Jawa Tengah.
Hal itu disampaikan Ganjar Pranowo, saat menjadi pembicara dalam acara Hari Menjadi Manusia, di Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (29/7/2023) malam.
Awalnya, pembawa acara dalam acara tersebut menanyakan momen bahagia yang tak terlupakan bagi bakal capres di 2024 itu.
Ganjar mengatakan, momen itu adalah saat dia diterima kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM).
Sebab, katanya, saat itu perekonomian keluarga Ganjar dalam situasi sulit.
Baca juga: Soal Sistem PPDB Zonasi, Ganjar: Saya Digebuki Tiap Hari, Saya Bertahan
"Momen bahagia saya terlalu banyak itu, waktu saya keterima kuliah di UGM, karena waktu itu dalam situasi sulit, ekonomi kita hitung enggak mampu, dan tiba-tiba saya masuk koran, keterima," kata Ganjar, dalam acara tersebut, Sabtu ini.
Ganjar mengatakan, saat itu ia tengah berjualan bensin.
Bahkan, karena saking senangnya melihat namanya terpampang di koran sebagai satu di antara beberapa orang yang terpilih masuk UGM, Ganjar mengaku, meninggalkan lapak bensinnya itu untuk menemui sang ibu dan memeluknya.
"Lalu saya lagi jualan bensin, baca koran, saking senangnya, bensinnya saya tinggal, terus saya lari, saya peluk ibu saya, terus kemudian (ibu Ganjar), 'ya kamu belajar'," jelasnya.
Kata Ganjar, tanpa disadarinya, pada momen tersebut ia meneteskan air mata.
"Dan itu tidak sadar kita meneteskan air mata saja, kok bisa ya? Tapi di dalam otak saya berkecamuk, entar yang biayai siapa, ini bagaimana dan lain sebagainya," ucap Ganjar.
"Bahkan pelukan ibu saya sampai sekarang masih saya rasakan. Ibu saya sudah almarhum ya. Itu suasananya saat itu dahsyat," ungkapnya.
Baca juga: Ganjar Pranowo: Jadi Pemimpin Harus Terbiasa Dibully
Ganjar mengungkapkan, momen haru bersama ibunya saat diterima kuliah di UGM itu lebih dahsyat daripada saat ia terpilih menjadi Gubernur Jawa Tengah.
Meski demikian, kata Ganjar, saat ia terpilih menjadi orang nomor satu di Jawa Tengah itu, sang ibu juga menyampaikan pesan kepadanya agar melayani rakyat dan jangan melakukan korupsi.
"Grade-nya di bawah itu (diterima kuliah di UGM) sedikit pada saat saya terpilih jadi gubernur, waktu DPR RI enggak ya, biasa saja, tapi waktu gubernur saya ditepuk-tepuk, 'layani rakyat dan jangan korupsi'," ungkap Ganjar.
"Itu pelukan hangat yang masih saya rasakan. Maka itu sesuatu yang membahagiakan saya dengan ibu saya."