Waketum PKB Sebut Ada Pihak yang Berusaha Merusak Soliditas Koalisi dengan Gerindra
Gus Jazil menyatakan PKB masih tetap solid dengan Partai Gerindra dalam menggagas Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Hasanudin Aco

Ia pun membantah pernyataan Prabowo itu sebagai sinyal PKB yang ingin hengkang dari koalisi. Dia bilang, PKB masih tetap bersama Prabowo.
"Saya nggak kemana-mana. Saya masih sama Pak Prabowo," jelasnya.
Diberitakan, Menteri Pertahanan RI sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku nyaman berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Dia pun meminta Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin tidak keluar koalisi.
Pernyataan itu disampaikan Prabowo saat acara puncak hari lahir (Milad) Partai Bulan Bintang (PBB) ke-25 di ICE BSD, Tangerang pada Minggu (30/7/2023).
Awalnya, Prabowo berbicara bahwa nomor urut 13 yang jatuh kepada PBB. Baginya, angka ini adalah salah satu angka yang disukainya.
"Saya lihat ada angka 13. Nomor urutnya 13. Jadi ada 2 angka dan hidup saya. 8 dan 13. Saya dulu pernah jadi komandan batalion 328. Batalion waktu itu batalion terbaik di RI. Pak Agus tadi juga lulusan 328. Pak Agus tadi ini jago perang. Jadi saudara-saudara 3+2+8 adalah 13," kata Prabowo dalam sambutannya.
Karena itu, kata Prabowo, dirinya pun tidak heran merasa nyaman dengan PBB. Sebab, partai besutan Yusril itu memiliki nomor urut 13.
"Tidak mengherankan Bahwa kok kalau saya di tengah PBB saya merasa nyaman. Itu kalau saya di tengah PBB," jelasnya.
Kemudian, Prabowo pun menyinggung mengenai hubungannya dengan PKB yang juga berkoalisi dengan Gerindra. Dia pun menyampaikan juga merasa nyaman dengan PKB.
Karena itu, Prabowo pun meminta agar Cak Imin untuk tidak keluar dari koalisi Gerindra.
"Kalau saya di tengah PKB saya merasa nyaman juga. Gus jangan kemana-mana Gus," tukasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.