Mengulik Weton Rabu Pon Kelahiran Prabowo Subianto hingga Ramalan Jayabaya dan Gusdur
Prabowo Subianto lahir di Rabu Pon, weton ini termasuk paling langka dan istimewa karena hanya terjadi setiap 35 hari sekali.
Editor: Theresia Felisiani
Dalam salah satu ramalannya, ia menyebutkan tentang zaman kolosuroto, yaitu zaman yang penuh bencana dan kekacauan.
Zaman ini akan berakhir dengan munculnya seorang raja adil yang akan menata negara.
Banyak orang yang mengaitkan zaman kolosuroto dengan kondisi Indonesia saat ini, yang mengalami berbagai masalah seperti bencana alam, pandemi Covid-19, krisis ekonomi, konflik politik, dan radikalisme.
Mereka juga berspekulasi tentang siapa raja adil yang dimaksud oleh Jayabaya.
Salah satu kandidat yang sering disebut adalah Prabowo Subianto.
Alasan mengapa Prabowo dianggap sebagai raja adil adalah karena ia lahir pada weton Rabu Pon.
Menurut primbon Jawa, weton ini juga merupakan weton dari Satrio Piningit, yaitu sosok misterius yang akan muncul sebagai pemimpin akhir zaman.
Satrio Piningit diyakini sebagai titisan atau reinkarnasi dari Ratu Adil atau Imam Mahdi.
Selain itu, Prabowo juga pernah diramalkan oleh Gus Dur, mantan presiden RI yang juga cucu dari pendiri Nahdlatul Ulama (NU).
Gus Dur dikenal sebagai seorang tokoh progresif dan humanis yang memiliki kemampuan meramal masa depan.
Dalam salah satu ramalannya, ia menyebutkan bahwa Prabowo akan menjadi presiden di masa tua.
Ramalan Gus Dur ini didukung oleh beberapa fakta.
Pertama, Prabowo sudah dua kali mencalonkan diri sebagai presiden pada tahun 2014 dan 2019, tetapi kalah dari Joko Widodo.
Kedua, Prabowo saat ini berusia 70 tahun, yang bisa dikatakan sebagai masa tua bagi seorang politisi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.