Partai Demokrat Telah Turunkan 50 Ribu Baliho Anies Baswedan di Kabupaten Garut
Pencopotan tersebut buntut dari kekecewaan atas Partai NasDem yang menetapkan Muhaimin Iskandar sebagai cawapres Anies
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Garut setidaknya telah menurunkan 50 ribu baliho atau spanduk bergambar Anies Baswedan.
Pencopotan tersebut buntut dari kekecewaan atas Partai NasDem yang menetapkan Muhaimin Iskandar, Ketua Partai PKB sebagai cawapres untuk Anies Baswedan.
Baca juga: Demokrat Lumajang Copot Baliho Anies Baswedan untuk Digunakan Warga Tempat Jemur Padi
"Ada 50 ribu baliho yang sudah diturunkan, peristiwa ini melukai kami, karena kami sudah melakukan konsolidasi politik dan mengkampanyekan Anies Baswedan selama satu tahun ini," kata Ketua DPC Partai Demokrat Garut, Aman Nurjaman, Jumat (1/9/2023).
Ia menuturkan, perintah menurunkan baliho bergambar Anies Baswedan yang melekat pada atribut Partai Demokrat sudah disampaikan ke para kader hingga ke daerah.
Diketahui saat ini sudah tidak ada lagi baliho Partai Demokrat yang bergambar Anies Baswedan di Kabupaten Garut.
Aman menjelaskan, langkah yang dilakukan Partai Nasdem merupakan langkah pengkhianatan bagi Koalisi Perubahan.
Hal tersebut berdasarkan Piagam Koalisi Perubahan dan Perbaikan yang menyebutkan cawapres harus berasal dari tiga partai koalisi.
"Ini sudah melanggar piagam koalisi, ternyata Anies mengkhianati kami," ungkapnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Wakil Ketua Satu DPC Partai Demokrat Garut, Asep Rahwanto. Ia menyebut pihaknya tidak mempersoalkan sosok cawapres untuk Anies.
Baca juga: Alasan Demokrat Turunkan Baliho Anies-AHY, Merasa Dikhianati usai Sebut NasDem Pilih Cak Imin
Tapi, cawapres mantan Gubernur DKI Jakarta itu harus berasal dari tiga partai koalisi atau jika dipilih dari luar partai koalisi, maka harus melalui musyawarah.
"Kita ketahui bersama bahwa di beberapa survei, AHY layak jadi cawapres Anies sesuai lima kriteria yang sering disampaikan oleh Anies Baswedan," ujarnya saat dihubungi.
Asep menjelaskan, setelah adanya pertemuan yang disampaikan langsung oleh Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Jumat sore, pihaknya tetap optimis untuk melakukan kerja politik menjelang tahun 2024.
Pihaknya selaku kader di daerah, akan terus bekerja keras dan setia kepada setiap keputusan yang diambil oleh AHY.
"Kita Demokrat di daerah tetap optimis dan solid terhadap Ketum AHY, kita akan terus mendukung dan menyuarakan program-program sukses yang sudah pernah dijalankan Partai Demokrat," tandasnya
Penulis: Sidqi Al Ghifari
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Puluhan Ribu Baliho Bergambar Anies Baswedan di Garut Diturunkan, DPC Demokrat Garut: Melukai Kami