PSI Belum Putuskan Beri Dukungan ke Prabowo, Tak Mau Terburu-buru: Kita Tunggu Nama Wapresnya Siapa
PSI belum memutuskan memberikan dukungan untuk bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto, tunggu ada cawapresnya.
Penulis: Rifqah
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) hingga kini belum memutuskan memberikan dukungan untuk bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSI, Isyana Bagoes Oka mengungkapkan alasan partainya belum menentukan arah dukungan untuk bacapres tersebut.
Hal itu dikarenakan, PSI merasa masih memiliki waktu yang cukup sampai Komisi Pemilihan Umum (KPU) membuka pendaftaran capres-cawapres.
“Itu alasan PSI memutuskan kami tidak mau terburu-buru atau ojo kesusu (jangan terburu-buru) tentukan siapa yang akan kami dukung,” kata Isyana, Kamis (21/9/2023) malam, dikutip dari Wartakotalive.com.
Terlebih lagi, hingga saat ini pun masing-masing bacapres, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo juga belum mengumumkan bacawapres mereka.
“Tidak bisa terburu-buru ambil keputusan terutama apakah PSI akan mendukung salah satu capres atau justru malah menjomblo,” kata Isyana.
“Belum ada calon wakil presiden yang dideklarasikan oleh masing-masing pasangan capres. Jadi salah satunya yang perlu kita tunggu adalah wapresnya siapa,” kata Isyana.
Baca juga: Survei IPS September 2023: Prabowo Unggul di Top of Mind dan Simulasi 3 Nama Bacapres
Kendati demikian, PSI diketahui sudah menghadiri dua acara koalisi pengusung Prabowo, yakni Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Pertama, menghadiri pertemuan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di kediaman Prabowo di Hambalang, Bogor, Jawa Barat pada Minggu (17/9/2023) lalu.
Selanjutnya, PSI juga mengikuti Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Demokrat yang berisi deklarasi resmi dukungan pada Prabowo di Jakarta Convention Center, Senayan (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (21/9/2023) malam.
Demokrat Resmi Deklarasi Dukungan ke Prabowo
Partai Demokrat resmi mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo Subianto, Kamis.
Deklarasi tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Saya Agus Harimurti Yudhoyono, Ketua Umum Partai Demokrat, secara resmi dan terbuka mendeklarasikan Bapak Prabowo Subianto sebagai calon presiden Republik Indonesia dalam Pemilu 2024," ungkap AHY, di Jakarta Convention Center, dikutip dari YouTube Kompas TV, Kamis.
Jadi, sejauh ini, total ada tujuh partai politik (parpol) yang memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto.
Selain Demokrat yakni Partai Gerindra, Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Gelora, Partai Bulan Bintang (PBB), dan Garuda.
Sebelumnya, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga sudah menyatakan siap turun gunung demi mendukung Prabowo Subianto.
Pernyataan itu sebagai tanda bahwa Partai Demokrat serius mendorong Prabowo Subianto sebagai presiden ke-8 RI.
Demokrat pun menegaskan, akan bersungguh-sungguh mendukung Prabowo Subianto untuk memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 nanti.
Alasan SBY Dukung Prabowo
Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi, mengungkapkan pertimbangan SBY mendukung Prabowo di Pilpres 2024.
Alasan SBY tersebut karena merasa nyaman bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM).
SBY juga melihat latar belakang Prabowo yang merupakan seorang pejuang TNI.
"Alasannya, pertama, Pak Prabowo ini adalah seorang pejuang yang pernah dididik bersama-sama dalam satu almamater," ujar Viva dalam program Kompas Malam Kompas TV, Minggu (17/9/2023).
"Kemudian yang kedua, Partai Demokrat merasa nyaman karena pernah bekerja sama di Pemilu sebelumnya," sambungnya.
Selanjutnya, mengenai program atau visi misi Prabowo sebagai capres, dikatakan Viva, tidak ada perbedaan signifikan.
"Ketiga, dari platform, visi, program relatif tak ada perbedaan secara signifikan," kata Viva.
(Tribunnews.com/Rifqah/Milani) (Wartakotalive.com/Alfian Firmansyah)