Capres Anies: Peran Universitas Penting untuk Mempertahankan Keunggulan Islam di Bidang Pendidikan
Capres Anies Baswedan menilai pendidikan di universitas Islam di Asia Tenggara berhasil menggabungkan sistem pengajaran tradisional dan modern.
Editor: Content Writer
![Capres Anies: Peran Universitas Penting untuk Mempertahankan Keunggulan Islam di Bidang Pendidikan](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/anies-hadiri-40th-anniversary-simposium-by-international-islamic-university-alumni-association.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Calon Presiden dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan menilai pendidikan di universitas Islam di Asia Tenggara berhasil menggabungkan pengajaran tradisional dengan sistem pengajaran modern, sehingga menghasilkan para pemimpin dan memberikan kontribusi yang signifikan di beberapa aspek seperti ekonomi Islam.
Anies menyebut, upaya yang sudah berhasil tersebut masih tetap harus diperbaharui. Terlebih dengan perubahan dunia yang sangat cepat, diperlukan adanya pembaharuan di bidang kurikulum, seperti menggabungkan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan prinsip dasar Islam.
“Seperti yang pendahulu kita lakukan, utamakan riset. Karena itu sangat krusial dalam mempertahankan keunggulan kita di bidang pendidikan,” ujarnya saat menjadi keynote speaker dalam rangka 40th Anniversary Simposium by International Islamic University Alumni Association di Kuala Lumpur, Malaysia (11/10).
Baca juga: Anies Baswedan Apresiasi Kehadiran Platform Pahlawan Demokrasi
Selain itu, lanjut Anies, Indonesia dan Malaysia harus semakin menguatkan kerja sama kolaboratif dari kedua negara.
"Ke depannya, kita juga harus mengundang kolaborasi ke tingkat regional. Dengan berbagi tujuan dan persatuan, kita bisa mencapai sukses bersama,” tambahnya.
Di hadapan para akademisi, Anies juga mengusulkan enam langkah menuju pendidikan Islam yang mendunia. Keenam poin tersebut adalah, relevansi global, pendekatan antardisiplin ilmu, integrasi teknologi, penelitian dan pengembangan, praktik berkelanjutan, serta dialog antarumat beragama.
Baca juga: Anies Baswedan Nilai Regulasi tentang Bantuan Pembiayaan Bagi Industri Usaha Non Formal Masih Sulit
“Di dunia yang beragam di mana budaya dan agama bertemu, universitas Islam memiliki peran yang krusial. Dia harus menjadi jembatan dialog. Tidak hanya menjadi tempat pendidikan, tetapi juga memperkenalkan kesepahaman dan empati,” tambahnya.
Terakhir, lanjut Gubernur DKI Jakarta ke-17 ini, universitas Islam lebih dari hanya tempat untuk belajar tetapi juga jadi pusat inovasi, pencerahan, kolaborasi, serta menggabungkan pengejaran pendidikan dengan nilai-nilai keagamaan.
“Setiap individual di komunitas ini, baik itu pengajar maupun pelajar, memiliki peran penting untuk memastikan bahwa apa yang diajarkan itu informatif dan menginspirasi,” terangnya.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.