Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Neno Warisman Gabung Partai Gelora dan Dukung Pencalonan Gibran Sebagai Cawapres

Neno yang sebelummya menjabat Anggota Majelis Syuro Partai Ummat dikabarkan mundur dari partai bentukan Amien Rais tersebut sekira dua tahun lalu.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Neno Warisman Gabung Partai Gelora dan Dukung Pencalonan Gibran Sebagai Cawapres
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Neno Warisman menunjukkan ID Pers kepada rekan wartawan di PN Jakarta Timur. Kini ia diperkenalkan sebagai kader baru Partai Gelora dalam perayaan HUT ke-4 Partai Gelora yang digelar secara daring pada Sabtu (28/10/2023) malam. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktivis sekaligus aktris lawas Neno Warisman diperkenalkan sebagai kader baru Partai Gelora dalam perayaan HUT ke-4 Partai Gelora yang digelar secara daring pada Sabtu (28/10/2023) malam.

Neno juga diusung sebagai calon anggota legislatif Partai Gelora daerah pemilihan (dapil) Jawa Timur III meliputi wilayah Banyuwangi, Situbondo dan Bondowoso.




Selain itu, deklaralator gerakan #2019GantiPresiden tersebut dinyatakan siap memenangkan pasangan calon presiden (capres)-calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya Neno yang sebelummya menjabat Anggota Majelis Syuro Partai Ummat dikabarkan mundur dari partai bentukan Amien Rais tersebut sekira dua tahun lalu.

Sekretaris Dewan Majelis Syuro Partai Ummat, Ustaz Sambo membenarkan hal tersebut.

Sambo mengatakan Neno mundur per Jumat (1/10/2021).

BERITA TERKAIT

"Dia kirim WA ke kita kirim surat mudur karena mau fokus urus anaknya di Turki karena tidak bisa aktif jadi khawatir tidak bisa aktif fokus urus anaknya, jadi mundur," kata Sambo saat dikonfirmasi pada Sabtu (2/10/2021).

Pesan WA tersebut, kata Sambo, ditujukan langsung kepada Amien Rais.

"Cuma kita ada mekanisme, kita akan rapat majelis syuro keputusannya di majelis syuro," kata dia.

Pada 2019 sempat muncul pro kontra di masyarakat terkait Neno.

Puisi yang dibacakan Neno dalam acara Munajat 212 pada Kamis (21/2/2019) terkait politik jelang Pilpres 2019 menimbulkan pro dan kontra di masyarakat.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas