Tangkis Tuduhan Bukan Sarjana, Gibran Bawa Ijazah Lulusan Luar Negeri ke Kantor Wali Kota Solo
Calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto, Gibran Rakabuming Raka menjawab tudingan bukan bergelar sarjana saat menjalani pendidikan di LN.
Editor: Wahyu Aji
![Tangkis Tuduhan Bukan Sarjana, Gibran Bawa Ijazah Lulusan Luar Negeri ke Kantor Wali Kota Solo](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/gibran-tunjukan-ijazah.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto, Gibran Rakabuming Raka menjawab tudingan bukan bergelar sarjana saat menjalani pendidikan di Insearch di University of Technology Sydney (UTS), Sydney, Australia.
Hal tersebut, diungkap putra sulung Presiden Joko Widodo dengan membawa lembaran kertas bukti ijazah gelar sarjananya.
Ijazah itu ditunjukkannya saat ditemui wartawan di Balai Kota Solo, Senin (20/11/2023).
Ijazah yang ditunjukkan Gibran terdapat tulisan berikut :
University of Bradford.
it is hereby certified that
Gibran rakabuming Raka
having completed the approved course of study was at a congregation held today admitted to the Degree of
Bachelor of Science
with
second class honours second division
in
marketing
Ijazah tersebut tertandatangani pada 13 November 2010
"Ini saya bawa. Lagi pula sudah saya upload di KPU. Biar cepat selesai," ungkapnya sembari menunjukkan ijazah tersebut di kantornya, Senin (20/11/2023).
Ijazah University of Bradford tersebut telah dilaporkan ke Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI.
Kemendikbudristek juga telah mengeluarkan surat keputusan (SK) terhadap ijazah tersebut.
Di laman Kemendikbudristek, nomor SK terhadap ijazah Gibran tercatat : 2296/Belmawa/Kep/IJLN/2019.
Itu dilengkapi dengan keterangan bahwa Gibran mengambil kuliah di University of Bradford dengan program studi marketing dengan gelar Bachelor of Science.
Gelar tersebut kemudian disetarakan menjadi sarjana.
Berdasarkan penelusuran TribunSolo.com, laman MDIS menyampaikan bila mereka pernah terafilisasi dengan University of Bradford UK.
Dua institusi pendidikan tersebut juga pernah menggelar acara wisuda pada 2017.
Namun, kini University of Bradford tidak termasuk dalam daftar kampus yang bekerja sama dengan MDIS.
Saat ini berdasarkan situs MDIS hanya ada delapan mitra yakni Prifysgol Bangor University, Edinburgh Napier University, Teesside University, Leeds Beckett University, University of Central Oklahoma, Northumbria University, University of Sunderland, serta University of Roehampton London.
Baca juga: CEK FAKTA Gibran Dituduh Cuma Lulusan Setingkat D1, Ini Jejak Akademis Anak Sulung Jokowi
Gibran merasa heran baru sekarang ijazahnya dipermasalahkan.
Dirinya menanggapi santai bentuk black campaign semacam ini.
"Kalau palsu harusnya dipermasalahkan dari awal waktu pendaftaran," jelas dia.
"Ya biasa (black campaign). Makanya saya bawakan ijazah," tambahnya.
Ijazah Gibran bukan kali pertama dipermasalahkan, diantaranya pada 12 Oktober 2022 dan 4 Februari 2023.
Saat itu, Gibran dituding membeli ijazah luar negeri.
Gibran saat itu juga telah merespons soal itu.
Ia pun mengaku harus berjuang agar bisa mendapatkan ijazah.
"Mengko (nanti) tak posting foto wisuda. Telitinen diedit po ora (diteliti saja diedit atau tidak). Ijazah e sisan (ijazahnya sekalian). Aneh-aneh wae sekolah angel-angel sok sangune kurang barang (aneh-aneh saja, sekolah susah-susah kadang sangunya kurang juga)," jelasnya saat ditemui di Balai Kota Solo pada 12 Oktober 2022.
Diberitakan sebelumnya, tuduhan Gibran bukan sarjana diungkap seorang doktor yang juga aktivis, Dr Tifa lewat status twitternya @DokterTifa pada Kamis (16/11/2023).
![Putra sulung Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka ketika wisuda program Insearch di University of Technology Sydney (UTS), Sydney, Australia.](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/riwayat-pendidikan-gibran-nih.jpg)
"Bran @gibran_tweet Ijazah kursusmu seka Insearch UTS endi coba tak delok. Insearch sak ngertiku artine program utowo kursus utk persiapan masuk UTS. Upamane ngetokke ijazah, levele mung D1 alias kursus. Dadi sak jane kowe ki nang Australi kuliah opo ming kursus tow?" tulis Dr Tifa.
(Bran @gibran_tweet ijazah kursusmu dari Insearch UTS coba mana lihat. Insearch sepengetahuanku artinya program atau kursus untuk persiapan masuk UTS. Misalnya mengeluarkan ijazah, jenjangnya hanya D1 alias kursus. Jadi kamu di Australia kuliah atau hanya kursus saja?)
Pertanyaan tersebut langsung direspons oleh Gibran.
Putra sulung Presiden Joko Widodo itu kemudian menantang Dr Tifa untuk menganalisa potret wisudanya.
Tantangan itu dibuktikan Dr Tifa lewat tangkapan layar sebuah pemberitaan berjudul, 'Sindir Dokter Tifa Perihal Ijazah Palsu, Gibran: Coba Fotonya Dianalisa Siapa Tahu Hasil Editan' dalam statusnya.
Seraya membagikan tangkapan layar pemberitaan tersebut, Dr Tifa menyampaikan Gibran bukanlah lulusan S1 dari UTS, melainkan hanya lulusan setara D1.
"Saya disuruh @gibran_tweet analisa foto ini. OK. Insearch UTS, program persiapan masuk University Technology Sidney. Dia keluarkan Sertifikat Kursus atau yaaa setara D1 lah. Artinya 'Wisudawan' adl penerima sertifikat kursus, bukan Ijazah Bachelor/Sarjana UTS," tulisnya.
Namun seorang pengguna media sosial, mengunggah data Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
Isinya tangkap layar bahwa Gibran memang telah lulus S1.
![Tangkap layar data riwayat pendidikan Gibran Rakabuming di website Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/gibran-sarjana-apa-bukan.jpg)
Hanya saja data yang ditunjukan, menjelaskan Gibran menyelesaikan program S1 di program studi Marketing, University of Bradford, Inggris.
Sementara yang memicu isu ijazah palsu adalah program Insearch UTS, Australia.
Dikomentar Roy Suryo
Lewat akun twitternya @KMRTroysuryo1 pada Kamis (16/11/20230, mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia Roy Suryo mengunggah sebuah tautan situs resmi dari UTS.
"Monggo, Dok..," tulis Roy Suryo.
Dikutip dari situs resmi UTS, INSEARCH adalah penyedia jalur premium ke University of Technology Sydney (UTS).
Program tersebut membantu mempersiapkan siswa untuk masuk ke derajat UTS.
Kemitraan dengan UTS berarti siswa mendapatkan manfaat dari standar akademik UTS yang tinggi dan reputasi untuk keunggulan.
Mereka juga memiliki akses ke kampus baru yang dirancang arsitektur dan mutakhir.
UTS: INSEARCH menawarkan program Bahasa Inggris Akademik, UTS Foundation Studies dan diploma pendidikan tinggi
Sebagian besar ijazah mereka mengarah langsung ke tahun kedua gelar sarjana UTS yang sesuai.
Siswa dapat memilih dari bidang studi berikut: Akademik Inggris, Bisnis, Komunikasi, Desain dan Arsitektur, Teknik, Teknologi Informasi dan Ilmu Pengetahuan.
Mereka menawarkan dukungan akademik yang berdedikasi termasuk lokakarya keterampilan belajar dan penasihat akademik yang berdedikasi.
Bantah ibunda Iriana Widodo yang muluskan jalanya jadi cawapres
Dalam kesempatan itu, Gibran juga embantah bila Ibu Negara Iriana Joko Widodo ikut campur mendorong berbagai pihak untuk memuluskan jalannya sebagai cawapres.
“Enggak. Enggak juga (ada dorongan),” kata Gibran.
Menurutnya tuduhan itu cuma gosip yang tidak perlu dibesar-besarkan.
“Yang tentang ibu, saya kira hanya gosip aja. Tidak perlu dibesar-besarkan,” tuturnya.
Ia sendiri heran dengan beredarnya gosip ini.
Menurutnya, hal ini sama sekali tidak benar.
“Gosip-gosip itu dengar dari mana toh? Bingung aku,” tuturnya.
Ia pun sempat menanyakan ke awak media darimana kabar ini berhembus.
Sejauh ini kabar sudah menyebar melalui media sosial.
“Siapa? Masak referensinya dari medsos,” terangnya.
Ia pun meminta agar tidak mudah percaya informasi yang disebarkan oleh akun yang tidak jelas asal-usulnya.
“Akunnya akun apa? Akun bodong? Ya jangan dipercaya. Jangan langsung dijadikan berita. Gosip hanya sekedar gosip,” ungkapnya.
Sejauh ini ibunya hanya memberi dukungan dalam bentuk doa.
Begitu juga dengan istrinya Selvi Ananda.
“Dukungan dalam bentuk doa,” jelasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kata Gibran soal Keaslian Ijazah Lulusan Luar Negeri di Singapura, Tunjukkan Bukti Fisik Ijazah dan Gibran Jawab Soal Isu Ibu Negara Ikut Campur Muluskan Jalannya Jadi Cawapres, Sebut Tidak Benar
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.