Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto buka suara apakah bakal melanjutkan brand mobil dalam negeri yaitu Esemka. Khususnya, jika Eks Danjen Kopassus itu terpilih di Pilpres 2024 mendatang.

Menurutnya, pihaknya memang mencanangkan adanya pembuatan mobil brand dalam negeri. Akan tetapi, Ia belum bisa memastikan apakah brand yang akan dilanjutkan itu Esemka.

"Saya bilang produk mobil ya, nanti siapa dan apa dan bagaimana itu tentunya dicari yang terbaik," ucap Prabowo saat ditemui seusai menghadiri acara relawan di Blitar, Jawa Timur pada Minggu (17/12/2023).

Lebih lanjut, Prabowo menyatakan janjinya akan membuat produk mobil dalam negeri bukan hanya pepesan kosong. Ia mengaku sudah membuktikan itu saat membuat mobil Maung.

"Kita buktikan kita udah bisa bikin Jip buatan indonesia, Maung. Nanti kita cari produk-produk yang terbaik," tukasnya.

Sebelumnya, pada gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023, Presiden Jokowi takjub dengan mobil buatan negeri yakni mobil Esemka.

Mobil Esemka Bima EV yang diproduksi PT Solo Manufaktur Kreasi (Esemka) pada ajang IIMS di JlExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (16/2/2023).

Usai membuka ajang otomotif IIMS 2023, Jokowi pun langsung keliling berbagai booth agen pemegang merek (APM), satu di antaranya Esemka.

Baca juga: Blusukan ke Jateng, Ganjar Ungkap Rasa Rindunya: Kangen Lihat Jawa Tengah 

Tak hanya melihat produk konvensional Bima 1.2 dan Bima 1.3 yang berbentuk pikap, Jokowi terlihat tertarik dengan minibus listrik Bima EV yang diluncurkan Esemka dalam ajang IIMS 2023.

Bima EV ditawarkan ke konsumen dalam Cargo Van dan Passenger Van. Versi Cargo dijual Rp 530 juta dan Passenger Van dibanderol Rp 540 juta.

Spesifikasi

Kedua varian Esemka Bima EV memiliki dimensi panjang 4.495 mm, lebar 1.680 mm dan tinggi 1.990 mm, dengan jarak sumbu roda 2.925 mm.

Bima EV Passenger Van mampu menampung 11 penumpang dan Bima EV Carva memiliki dua kursi untuk pengemudi dan penumpang depan.

Kedua mobil ini dilengkapi motor listrik Permanent Magnet Synchronous Motor dengan kode TM4018.

Motor listriknya mampu menghasilkan daya maksimal 75 kW dan torsi maksimal 165 Nm.

Tenaga ini disalurkan melalui motor listrik dengan penggerak roda belakang melalui transmisi 1st reduce gear.

Bima EV dilengkapi baterai listrik Terany Lithium berkapasitas 49,1 kWh dengan 350,4 V.

Baterainya dapat diisi daya dengan sistem pengisian cepat (quick charge/DC) selama 1 jam dan slow charge (AC) hingga 8 jam.

Baterai dapat digunakan untuk berkendara hingga 300 km dalam sekali pengisian daya.

Mobil listrik Esemka untuk passanger van memiliki kapasitas 11 tempat duduk dan dilengkapi AC double blower. Sedangkan untuk Blind Van Cargo memiliki AC single Blower.

Bima EV dilengkapi baterai listrik Terany Lithium berkapasitas 49,1 kWh dengan 350,4 V.

Baterainya dapat diisi daya dengan sistem pengisian cepat (quick charge/DC) selama 1 jam dan slow charge (AC) hingga 8 jam.

Baterai dapat digunakan untuk berkendara hingga 300 km dalam sekali pengisian daya.

Baca juga: Dampingi Gibran Bagi-bagi Susu di CFD, Eko Patrio, Pasha Ungu hingga Uya Kuya Dipanggil Bawaslu

Mobil listrik Esemka untuk passanger van memiliki kapasitas 11 tempat duduk dan dilengkapi AC double blower. Sedangkan untuk Blind Van Cargo memiliki AC single Blower.

Esemka juga menampilkan produk varian baru Esemka Bima 1.3 yang sudah dilengkapi dengan Electric power steering dan AC.

Untuk Esemka Bima 1.3 Pick Up dijual seharga Rp 137 juta dan Bima 1.3 Pick Up AC EPS ditawarkan Rp 150 juta.