Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sebut Terlalu Sempit, Komisioner Bawaslu Minta Debat Tak Lagi Digelar di Kantor KPU RI  

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI meminta supaya debat capres cawapres berikutnya tak lagi berlangsung di kawasan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Penulis: Mario Christian Sumampow
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Sebut Terlalu Sempit, Komisioner Bawaslu Minta Debat Tak Lagi Digelar di Kantor KPU RI  
Tribunnews/JEPRIMA
Calon Presiden nomor urut 01 Anies Baswedan, 02 Prabowo Subianto dan 03 Ganjar Pranowo mengikuti Debat Pertama Calon Presiden 2024 di Halaman Gedung KPU, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2023). Debat Perdana tersebut mengusut tema Hukum, Hak Asasi Manusia (HAM), Pemberantasan Korupsi, dan Penguatan Demokrasi. Tribunnews/Jeprima 

Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI meminta supaya debat capres cawapres berikutnya tak lagi berlangsung di kawasan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Anggota Bawaslu Ri Lolly Suhenty menjelaskan hal itu lantaran, berkaca dari debat perdana sebelummnya, kondisi tempat berlangsung tampak sempit. 

Mengingat di satu sisi banyak para penonton debat dari tim masing-masing pasangan calon yang hadir. Ditambah juga para tamu undangan dari KPU.

“Tempatnya kemarin memang terlalu, dengan jumlah orang yang banyak menjadi terlalu sempit tempat itu,” kata Lolly di kantornya, Minggu (17/12/2023). 

“Maka kami menyarankan untuk yang akan datang tidak dilakukan lagi di kantor KPU,” ia menambahkan. 

Ia berharap untuk debat berikutnya dapat berlokasi di tempat yang di mana jumlah massa dapat mudah dikontrol. Sehingga dengan begitu kondisi baik dari ruangan hingga suhu tempat debat bakal berlangsung tidak sempit dan juga panas.

BERITA REKOMENDASI

Hal itu nantinya, lanjut Lolly, bakal berdampak pada debat yang berlangsung kondusif.  

“Ini juga yang kemudian kami sarankan sebagai saran perbaikan kepada KPU,” pungkasnya.

Sebelumnya, dalam debat perdana pada Selasa (12/12/2023) lalu KPU memberi ruang bagi tim masing-masing pasangan calon untuk menghadiri debat. 75 orang untuk tim masing-masing calon.

Jumlah total dari masing-masing tim itu belum ditambah dengan tamu undangan dari KPU untuk pihak kementerian dan lembaga terkait. Selain itu masih ada moderator, panelis, dan kru yang mengurus jalannya debat.  

Anggota KPU RI August Mellaz sebelumnya mengeklaim, menurut perhitungan, wadah debat itu mampu menampung hingga 800 massa sekaligus. 


Untuk debat kedua yang bakal berlangsung Jumat (22/12/2023) mendatang, Mellaz mengatakan bakal berlokasi di hotel kawasan Jakarta. 

"Untuk lokasi kita akan ketemu dengan pihak TV pool penyelenggaranya. Karena ada beberapa usulan. Di hotel, di Jakarta," kata Mellaz di Kantor KPU, Jumat (15/12/2023). 

Debat kedua akan diikuti oleh tiga cawapres yaitu dari nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka dan nomor urut 3 Mahfud MD.  

Tema yang akan dibahas meliputi Ekonomi Kerakyatan, Ekonomi Digital, Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN/APBD, Infrastruktur, dan perkotaan.

Baca juga: Arena Debat Cawapres Pindah ke Hotel, Disiapkan Podium

Sebelumnya, KPU telah menggelar debat perdana capres dengan tema meliputi Pemerintahan, Hukum, HAM, Pemberantasan Korupsi, Penguatan Demokrasi, Peningkatan Layanan Publik, dan Kerukunan Warga. Debat itu diikuti oleh Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas