Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Profil Sederet Kader PDI Perjuangan yang Hengkang, Ada yang Ikut Jokowi hingga Dukung Prabowo

Beberapa tokoh memutuskan untuk berpamitan dengan partai, namun beberapa di antara ada yang dipecat oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Editor: Wahyu Aji
zoom-in Profil Sederet Kader PDI Perjuangan yang Hengkang, Ada yang Ikut Jokowi hingga Dukung Prabowo
Kolase Tribunnews.com
Eva Kusuma Sundari, Budiman Sudjatmiko, Kirana Larasati dan Maruarar Sirait, daftar sederet politikus yang hengkang serta dipecat PDI Perjuangan, termasuk lantaran mendukung lawan politik di Pemilu 2024. 

Selain itu, Eva Kusuma Sundari juga mencalonkan diri menjadi calon legeslatif pada Pemilu Legeslatif 2004.

Akhirnya, Eva Kusuma Sundari terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2004-2009.

Pada periode tersebut, Eva Kusuma Sundari ditugaskan di Komisi III.




Saat Pileg 2014, Eva Kusuma Sundari kembali mencalonkan untuk ketiga kalinya menjadi anggota DPR RI.

Namun saat itu Eva Kusuma Sundari gagal.

Hingga pada tahun 2015, Eva Kusuma Sundari ditunjuk menjadi Staf Khusus Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kepala Bappenas.

Eva Kusuma Sundari dilantik oleh Presiden Joko Widodo menjadi anggota DPR RI pada 11 Januari 2016.

BERITA TERKAIT

Pada masa kerja 2014-2019, Eva Kusuma Sundari membidangi urusan luar negeri, pertahanan, komunikasi dan informatika.

Kemudian, Eva Kusuma Sundari tak lolos di Pemilu Serentak pada tahun 2019.

Perjalanan Organisasi

Berikut riwayat perjalanan organisasi Eva Kusuma Sundari.

  • Steering Commite AIPMC (2005)
  • Steering Commite FITRA (2005)
  • Pendiri Aliansi Perwakilan Perempuan Dalam Politik (2004)
  • Wakil Ketua PUSHAM (2002)
  • Anggota Koalisi Perempuan Indonesia (1998)
  • Anggota Asosiasi Ekonom Indonesia (1992)

2. Budiman Sudjatmiko

Budiman Sudjatmiko dipecat dari PDIP lantaran mendukung Prabowo sebagai Capres 2024.

Surat pemecatan itu diterima Budiman pada Kamis (24/8/2023) lalu.

"Sudah, sudah (menerima). Iya benar (pemecatan)," kata Budiman saat dihubungi Kompas.com, Kamis malam.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas