Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

TPN Ungkap Transisi Energi Berkeadilan Jadi Topik Utama yang Dibawa Mahfud MD dalam Debat Cawapres

Adapun transisi energi berkeadilan yang dimaksud yakni dalam penerapannya nanti, dengan menyertakan peran dari masyarakat secara luas.

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in TPN Ungkap Transisi Energi Berkeadilan Jadi Topik Utama yang Dibawa Mahfud MD dalam Debat Cawapres
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Sekretaris Eksekutif TPN Ganjar-Mahfud, Heru Dewanto saat ditemui di Perpusnas RI, Kamis (18/1/2024). TPN Ganjar-Mahfud menegaskan upaya transisi energi berkeadilan akan menjadi fokus dari pasangan capres-cawapres nomor urut 3, dalam menjawab tantangan masa depan bangsa Indonesia dari sektor energi. 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud menegaskan upaya transisi energi berkeadilan akan menjadi fokus dari pasangan capres-cawapres nomor urut 3, dalam menjawab tantangan masa depan bangsa Indonesia dari sektor energi.

Bahkan kata Sekretaris Eksekutif TPN Ganjar-Mahfud, Heru Dewanto pembahasan terkait dengan transisi energi berkeadilan ini yang akan menjadi topik utama yang dibawakan Mahfud MD dalam debat cawapres kedua.

Baca juga: 3 Isu yang Diprediksi Bakal Jadi Perbincangan Sengit di Debat Cawapres Pilpres 2024

Adapun debat cawapres kedua akan digelar pada, Minggu (21/1/2024) dengan tema debat Pembangunan Berkelanjutan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, Energi, Pangan, Agraria Masyarakat Adat dan Desa.

"Kalau di bidang energi ya kita akan menyampaikan transisi energi yang direncanakan pak Mahfud dan mas Ganjar itu adalah transisi energi yang berkeadilan," kata Heru kepada awak media saat ditemui usai diskusi AIPI bertajuk 'Perubahan Iklim dan Transisi Energi Berkeadilan-Sains, Inovasi dan Arah Kebijakan Pemerintahan Baru di Perpusnas RI, Kamis (18/1/2024).

Baca juga: Senjata Andalan Cak Imin Lawan Gibran saat Debat Cawapres Nanti Diungkap Timnas AMIN

Adapun transisi energi berkeadilan yang dimaksud yakni dalam penerapannya nanti, dengan menyertakan peran dari masyarakat secara luas.

Tak hanya itu, para pegiat energi bisa lebih terbuka dalam mengambil andil atau peluang membangun usaha.

BERITA REKOMENDASI

Dalam artian tidak hanya segelintir sektor pengusaha saja yang bisa bermain, melainkan juga banyak kalangan.

Karena kata dia, ke depan akan banyak teknologi yang dihasilkan bukan lagi dari batu bara sebagai penghasil listriknya.

"Nah sekarang setelah adanya teknologi-teknologi yang terkait dengan solar panel dan juga wind angin, dengan mega watt atau kilo watt yang lebih kecil itu memungkinkan pemain-pemain yang lebih kecil yang lebih banyak berpartisipasi dalam transisi energi itu yang dimaksud dengan keadilan yang kita harapkan," kata dia.

Dengan begitu, dirinya berkesimpulan kalau transisi energi berkeadilan yang akan diterapkan oleh pasangan Ganjar-Mahfud bukanlah semata untuk membuat apa yang sedang dilakukan banyak negara di dunia.

Melainkan kata dia, ada target perkembangan ekonomi yang dicanangkan oleh pasangan Ganjar-Mahfud dalam program besar tersebut.

"Karena itu lah maka transisi energi di mata pak Ganjar dan pak Mahfud adalah transisi energi yang merupakan bagian dari pembangunan ekonomi jadi bukan semata-mata proyek transisi energi ya, karena seluruh dunia sedang melakukan transisi energi sehingga kita harus melaksanakan transisi energi, tetapi transisi energi adalah bagian dari upaya kita untuk membangun perekonomian," tegas Heru.

Baca juga: Jelang Debat, AMIN Disebut Bakal Terus Singgung soal Etik hingga Siapkan Senjata Andalan

Saat disinggung soal kesiapan Mahfud MD dalam debat cawapres kedua ini, Heru menegaskan bahwa Menko Polhukam RI itu sudah siap.

Kata dia, sejauh ini Mahfud sudah mendengar beragam aspirasi dari masyarakat Indonesia dengan cara mendatangi berbagai daerah.

"Kemudian secara umum tim juga mempersiapkan sejumlah masukan kepada pak Mahfud ya tapi pak Mahfud ya tetap keliling dalam kampanye nya nanti pada saat terakhir kita akan bahas lagi secara lebih detail," tukas dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas