Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Karni Ilyas: Ganjar Pranowo Juara Polling tapi Survei Berbagai Lembaga Peringkat Bawah, Ada Apa?

Menurut Ganjar, ketika polling dan survei dilakukan, hasilnya diterima Pasangan Calon (Paslon) 3 sebagai data dari pollster yang disajikan.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Karni Ilyas: Ganjar Pranowo Juara Polling tapi Survei Berbagai Lembaga Peringkat Bawah, Ada Apa?
Tribunnews.com/ Fahmi Ramadhan
Capres Ganjar Pranowo. Karni Ilyas, mempertanyakan hasil polling dan survei terkait elektabilitas Calon Presiden (Capres) yang jauh berbeda. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemimpin Redaksi (Pemred) TVOne, Karni Ilyas, mempertanyakan hasil polling dan survei terkait elektabilitas Calon Presiden (Capres) yang jauh berbeda.

Dalam wawancara ekslusif dengan Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo, yang ditayangkan Kamis (25/1/2024), Karni menyampaikan, bahwa dalam dua kali polling yang diadakan TVOne, Ganjar Pranowo selalu juara atau menempati peringkat pertama dibandingkan Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.

Namun hal itu berbanding terbalik dengan data dari sejumlah lembaga Survei yang menempatkan Ganjar sebagai Capres di peringkat terbawah dibandingkan Prabowo yang berada di peringkat 1, dan Anies di peringkat 2.

"Dari survei-survei, itu angkanya masih paling bawah, dari mayoritas, walaupun ketika saya melakukan polling, 2 kali polling Mas Ganjar itu juara. Apa tanggapannya?" kata Karni.

Menanggapi pertanyaan Karni, Ganjar menyatakan, menerima setiap hasil polling dan survei sebagai data untuk mengoreksi kerja dan strategi Pasangan Calon (Paslon) 3 dalam kontestasi Pemilu 2024.

Menurut Ganjar, ketika polling dan survei dilakukan, hasilnya diterima Pasangan Calon (Paslon) 3 sebagai data dari pollster yang disajikan.

"Sikap kita satu adalah enggak usah emosi biasa saja, tanggapin seperti kondisi yang ada. Toh di antara para pollster, hasilnya juga beda-beda," kata Ganjar.

Berita Rekomendasi

Dia menjelaskan, hasil polling dan survei dijadikan sebagai koreksi bagi tim Paslon 3 untuk meningkatkan upaya menjaring dukungan dari masyarakat secara real dengan langsung turun ke lapangan.

"Yang kita perlukan hari ini adalah bagaimana kita semakin banyak bertemu masyarakat untuk meyakinkan bahwa Ganjar-Mahfud adalah pilihan yang benar," jelas Ganjar.

Bertemu Masyarakat

Ganjar menyampaikan, dengan turun ke masyarakat, Paslon 3 dapat berdiskusi secara langsung, menyampaikan program yang diusung, dan masyarakat dapat menyampaikan aspirasi.

"Seperti ketika saya ketemu masyarakat, saya tanya, apakah pembagian BLT, PKH sudah tepat sasaran? Anda tanya, pasti jawabannya akan serentak “Belum.” Apakah pupuk tersedia dengan cukup? Pasti jawabannya “Tidak.” Apakah harga beras sekarang murah? “Tidak.” Nah, dari cerita ini, sebenarnya kita bisa melihat kondisi riil dan suasana kebatinan yang ada di hati rakyat," tutur Ganjar.

Dengan berkeliling, bahkan menginap di rumah rakyat, Ganjar juga dapat melihat kondisi masyarakat yang ada di lapangan, dan dijadikan sebagai cara, juga metode untuk mengkonfirmasi survei.

Hasil survei yang selalu menempatkan Ganjar-Mahfud di posisi bawah justru menjadi pemacu untuk terus bekerja lebih bersemangat.

"Jadi soal hasil surveinya, biarkan saja, itu koreksi buat kita untuk memacu kerja kita ke bawah. Tapi suasana yang saya rasakan di masyarakat, mungkin-mungkin sama dengan data yang Bang Karni sampaikan tadi, polling," ungkap Ganjar.

Ganjar mengaku pernah bertanya kepada ahli polling bahwa hal itu belum tentu mewakili kondisi di lapangan, karena bergantung pada metode yang dipakai, bagaimana cara mengambil sampel.

"Karena pernah ada presedennya, kami ya biasa saja, jadi silahkan angka ditampilkan itu tidak pernah menggetarkan kami, karena kami terus kerja," kata Ganjar.

Dia menambahkan, kekuatan Ganjar-Mahfud ada pada militansi seluruh tim pemenangan dan relawan yang melakukan door-to- door untuk mengimbangi berbagai tekanan dan kampanye terselubung mendukung paslon tertentu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas