Saat Mentor Politik Berbagi Ilmu: JK Ajari Anies Buat Sambal, Jokowi Ajak Prabowo Makan Bakso, Mega?
Para senior atau yang bisa kita sebut mentor politik kerap berbagi momen dengan para calon presiden yang mereka dukung dalam kegiatan kampanye.
Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Para tokoh senior politik Indonesia turut terlibat dalam kontestasi Pilpres 2024.
Para senior atau yang bisa kita sebut mentor politik kerap berbagi momen dengan para calon presiden (Capres) yang mereka dukung dalam kegiatan kampanye.
Baca juga: Tanggapan Para Capres soal Munculnya Gerakan Salam 4 Jari, Mampukah Gagalkan Pilpres Satu Putaran?
Berikut ini beberapa momen para mentor politik berbagi ilmu dengan para Capres yang dirangkum Tribunnews.com.
JK Ajari Anies Bikin Sambal
Pada Selasa (16/1/2024) lalu calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan berkesempatan makan malam dengan politikus senior Jusuf Kalla (JK) di RM Tumbak Kayubangkoa, Makassar.
Dalam momen tersebut keduanya menyantap berbagai jenis ikan.
Dan yang spesial, JK mengajarkan Anies meracik sambal yang nikmat sebagai teman menyantap makanan tersebut.
"Ikannya enak-enak semua. Masakannya juga enak. Lalu sambalnya. Tadi saya diajarkan Pak JK, campur sambalnya itu. Jadi dimakannya tidak satu-satu," ungkap Anies.
Gubernur Jakarta periode 2017-2022 itu lantas menutup hidangan makan malamnya dengan menenggak jus belimbing.
Ia mengaku bahwa buah tersebut terasa amat segar.
"Belimbingnya segar. Memang belimbing itu kalau sudah matang enak, tapi kalau belum ya asam," ujarnya yang lantas disambut tawa para wartawan.
Anies Baswedan mengatakan, awalnya ia tidak yakin kalau Jusuf Kalla (JK) akan menemaninya berkunjung ke Bone dan Barru, Rabu (17/1/2024).
Namun, setelah makan malam bersama di RM Tumbak Kayubangkoa pada Selasa (16/1), mantan wakil presiden itu mengonfirmasi bahwa dirinya akan menemani Anies ke Bone dan Barru.
"Pulang kampung saya (ke Bone). Kebetulan. Saya pulang kampung, dia (Anies) kampanye. Jadi sama-sama," kata JK.
"Insyaallah (ikut hadir kampanye)," imbuhnya.
Terkait upayanya untuk memenangkan pasangan Anies - Muhaimin di Sulawesi Selatan, JK mengatakan bahwa dirinya hanya berpihak pada kebenaran.
"Saya cuma ikut saja bagaimana kebenaran, kebaikan perubahan itu dapat mensejahterakan masyarakat," katanya.
Baca juga: Luncurkan Lagu Salam M3tal, Upaya Slank Menangkan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024
Jokowi Ajak Prabowo Makan Bakso
Ada momen menarik seusai Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto meresmikan graha utama akademi militer di Magelang, Jawa Tengah.
Keduanya tampak makan bakso pinggir jalan.
Pantauan Tribunnews.com, Senin (29/1/2024), Jokowi dan Prabowo tiba sekira pukul 13.00 WIB di warung bakso pinggir jalan di Magelang.
Terlihat Jokowi terlihat memakai batik berwarna cokelat dan Prabowo terlihat memakai kemeja berwarna putih.
Seusai menyantap bakso kurang lebih selama 30 menit, Jokowi memberikan kesempatan awak media untuk melakukan tanya jawab.
Dia pun mengungkap kegiatan makan bakso itu dilakukan secara sengaja setelah peresmian graha utama akademi militer.
"Ya ini kan tadi baru ini kan baru saja saya dengan pak Prabowo meresmikan graha utama di akademi militer Magelang, setelah itu, makan bakso, sudah," ucap Jokowi.
Jokowi pun mengungkap apa saja pembicaraan yang dibahas selama makan bakso berdua.
Dia menyebut tidak ada pembahasan lain yang dibahas selain bakso.
"Ngobrolin bakso, ngobrolin kelapa muda, ngobrolin tahu goreng, sudah gitu," katanya.
"Makan bakso, baksonya enak, sudah gitu saja," sambungnya.
Jokowi juga menjawab pertanyaan awak media apakah momen makan bakso bareng Prabowo bentuk dirinya turun gunung memenangkan pasangan calon nomor urut 2 di Pilpres.
Terkait hal ini, ia tidak menjawab secara jelas.
"Ini tadi urusan makan bakso, tanya mengenai bakso saja," tukasnya.
Baca juga: Ketua PKN Anas Urbaningrum Yakin Pilpres 2024 Digelar 2 Putaran
Seolah Beri Instruksi
Saat tiba di lokasi, Prabowo dan Jokowi langsung duduk semeja untuk menyantap bakso.
Tak lama kemudian, pelayan pun memberikan kelapa muda hingga teh manis hangat kepada Prabowo dan Jokowi.
Sebelum menunggu makanan tiba, Jokowi tampak serius berbincang dan memberikan arahan kepada Prabowo.
Namun, tidak terdengar obrolan yang dibicarakan mereka berdua.
Hanya saja, Presiden Jokowi sesekali menunjuk Prabowo seperti memberikan instruksi.
Selanjutnya, Prabowo pun mengangguk seolah mengikuti arahan dari Presiden Jokowi.
Namun, kehadiran keduanya pun membuat riuh ribuan masyarakat sekitar.
Mereka pun terus menerus meneriakkan nama Prabowo dan Jokowi sembari memberikan simbol dua jari.
"Pak Prabowo... Pak Jokowi... Dua jari Pak," teriak riuh ribuan masyarakat.
Saat ditanya awak media, keduanya kompak hanya melemparkan senyum dan memberikan lambaian tangan.
Baca juga: Kampanye Hari ke-62 Pilpres 2024: Ganjar Siap Menang Satu Putaran, Anies Kritik Ketimpangan Ekonomi
Megawati Nyanyi untuk Ganjar
Pada saat kampanye terbuka pasangan capres dan cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD, yang digelar di Lapangan Tegallega, Bandung, Jawa Barat, Minggu (21/1/2024), Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri turut bernyanyi dan berjoget bersama Slank.
Acara tersebut juga dihadiri langsung capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo.
Saat tampil membawakan lagu Slank berjudul "Orkes Sakit Hati", Kaka sang vokalis tiba-tiba berhenti bernyanyi dan menyapa para penonton.
"Tunggu-tunggu, ada wanita spesial yang saya mau ajak joget," kata Kaka lalu berjalan ke arah kursi penonton di atas panggung tempat petinggi partai pengusung dan TPN Ganjar-Mahfud duduk.
Kaka kemudian menghampiri Megawati Soekarnoputri dan meminta kesediaan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan itu untuk turut berjoget.
Megawati yang memakai baju hitam dan kaca mata hitam nampak terkejut dan langsung tertawa. Megawati kemudian menyambut uluran tangan Kaka dan keduanya kemudian berjoget ke tengah panggung.
Kaka lalu menggandeng tangan Megawati, keduanya berjalan sampai ke ujung panggung sambil berjoget dan menyapa masyarakat.
Para petinggi partai pengusung capres dan cawapres nomor urut 3, bahkan Ganjar dan Siti Atikoh serta Alam Ganjar juga ikut berdiri dan berjoget.
Seusai tampil berjoget dengan Slank, Megawati menyampaikan, "Tadi ibu sampaikan ke Slank, saya ini sudah nenek-nenek loh, jangan diajak joget," yang membuat semua masyarakat yang hadir tertawa.
Megawati kemudian menjelaskan alasannya turun langsung mengikuti Hajatan Rakyat Bandung, dan berorasi di hadapan ribuan warga.
"Bapak saya, Soekarno, sebelum memproklamirkan kemerdekaan, menyusuri Bandung sampai ke Desa Suka Miskin, untuk mendengar curahan hati rakyat, mengusung kekuatan, jadi saya hari ini datang ke Hajatan Rakyat Bandung," ujar Megawati.
Hajatan Rakyat Bandung dihadiri ribuan warga yang datang dari berbagai daerah di Jawa Barat (Jabar). Hujan tidak menyurutkan semangat mereka yang hadir untuk memenangkan Ganjar-Mahfud pada Pilpres 2024.
Tak hanya Megawati, kampanye terbuka paslon nomor urut 3 ini juga dihadiri langsung oleh Ketum Hanura, Oesman Sapta Odang; Ketum PPP, Muhamad Mardiono; Menteri Pendayagunaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga; Ketua TPN, Arsjad Rasjid; dan Wakil Ketua TPN, Jenderal TNI (Purn.) Andika Perkasa.
Selain band legendaris Slank, Hajatan Rakyat Bandung dimeriahkan sejumlah band besar dan penyanyi ternama di antaranya, Kotak, Once Mekel, Naff, Pas Band, Deadsquad, Andi/Rif, Sisitipsi, Ipang Lazuardi, Kiki Syarah, artis-artis Kontes Dangdut Indonesia (KDI), Sandy Canester, Amanda Caessa.