Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Amplop Serangan Fajar Berisi Uang Rp 20 Ribu di Jember, Bawaslu Lakukan Penelusuran

Baru-baru ini viral sebuah video berdurasi 38 detik di Jember, Jawa Timur soal amplop serangan fajar berisi uang Rp 20 ribu.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Viral Amplop Serangan Fajar Berisi Uang Rp 20 Ribu di Jember, Bawaslu Lakukan Penelusuran
Surya/Purwanto
Ilustrasi uang. Baru-baru ini viral sebuah video berdurasi 38 detik di Jember, Jawa Timur soal amplop serangan fajar berisi uang Rp 20 ribu. 

TRIBUNNEWS.COM, JEMBER - Politik uang atau serangan fajar jelang Pemungutan Suara Pemilu 2024 menjadi sorotan publik.

Baru-baru ini viral sebuah video berdurasi 38 detik yang beredar di Whatsapp Grup warga Jember, Jawa Timur, Selasa (13/2/2024).

Dalam video tersebut memperlihatkan pengakuan pria yang mendapatkan undangan nyoblos dari Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).

Namun, di balik undangan pemberitahuan Pemungutan suara tersebut terlihat ada amplop warna putih bergambar Calon Anggota Legislatif (Caleg) tingkat Provinsi Jawa Timur, yang di dalamnya ada dua lembar uang Rp 10.000 atau senilai Rp 20.000.

"Saya dapat surat undangan nyoblos, tapi anehnya juga ada amplop di baliknya, oleh petugas KPPS disuruh mencoblos caleg nomer dua dari Partai," ujar pria dalam video itu.

Baca juga: MUI: Memberi Atau Menerima Serangan Fajar Hukumnya Haram

Menurutnya, hal tersebut merupakan praktik kecurangan dalam pesta demokrasi.

Sehingga, dia mengaku tidak mau menerima uang pemberian itu.

Berita Rekomendasi

"Yang jelas uang ini tidak akan saya ambil, masukkan kotak amal saja. Maka praktik seperti ini jelas membodohi masyarakat, tolong siapapun sampaikan ini pada Bawaslu," ucapnya.

Baca juga: KPK Beri Garansi Pencoblosan di Rutan Anti-Serangan Fajar

Menanggapi beredarnya video tersebut, Komisioner Bawaslu Jember Divisi Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi (Datin), Devi Aulia Rahim mengaku masih melakukan penelusuran sumber audio visual tersebut.

"Belum jadi temuan masih ditelusuri. Karena ada info, terdapat video lagi bahwa amplop terpisah," ujarnya.

Devi, mengaku masih mengumpulkan bukti petunjuk. Serta mencari identitas pembuat video hingga KPPS yang bertugas di lapangan, untuk dimintai keterangan.

"Misal diduga terjadi pelanggaran, kalau arahnya politik uang maka jatuhnya pelanggaran pidana. Tapi harus kami cari tahu dulu subjeknya siapa, peristiwanya harus kami kaji, tidak langsung dijadikan temuan," katanya.

Penulis: Imam Nawawi

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Viral Amplop Serangan Fajar Isi Rp 20 Ribu di Jember, Warga Pilih Masukkan ke Kotak Amal

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas