Kubu Prabowo Klaim 100 Persen Menang Pilpres 2024, Anies dan Ganjar Masih Tunggu Hasil Resmi KPU
Melihat hasil quick count, TKN Fanta klaim Prabowo-Gibran sudah menang 100 persen, sementara itu Anies dan Ganjar masih tunggu hasil resmi dari KPU.
Penulis: Rifqah
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Fanta, sekaligus Ketua Umum Pro Rakabuming Raka (Praka), Osco Olfriady Letunggamu, mengklaim pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, bisa memenangkan Pilpres 2024 dengan satu putaran.
Pasalnya, hasil quick count atau hitung cepat Pilpres 2024 dari sejumlah lembaga survei menunjukkan keunggulan Prabowo-Gibran dengan angka di atas 50 persen.
Menurut Osco, hasil quick count tersebut tak akan berbeda jauh dengan rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
“Kalau melihat hasil quick count, saya 100 persen yakin sudah memenangi kompetisi, ini adalah kemenangan rakyat Indonesia,” kata Osco, kepada wartawan, Kamis (15/2/2024).
"Hasil quick count (paslon nomor urut 2) sampai 100 persen ini, harus kita terima. Tapi mari kita tetap bersama menunggu hasil resmi KPU,” tegas politisi Partai Demokrat ini.
Diketahui, Prabowo juga telah menyampaikan pidato kemenangannya bersama Gibran, setelah mengetahui hasil quick count mereka unggul dari dua pasangan calon (paslon) lainnya.
“Atas nama tim Prabowo-Gibran dan KIM kita bersyukur atas hasil penghitungan cepat yang sudah ada," ucap Prabowo, di Istora Senayan, Jakarta pada Rabu (14/2/2024) malam.
"Semua penghitungan semua lembaga survei, termasuk lembaga yang berada di paslon lain menunjukan angka-angka yang memang paslon Prabowo-Gibran menang sekali putaran.”
“Saya bersama mas Gibran berpesan menyampaikan, walaupun kita bersyukur kita tidak boleh sombong, kita tidak boleh jumawa, tidak boleh euforia, kita tetap harus rendah hati kemenangan ini harus menjadi kemenangan untuk seluruh rakyat Indonesia," tambahnya lagi.
Anies dan Ganjar Tunggu Keputusan Resmi dari KPU
Dalam penghitungan suara ini, calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan, menegaskan proses penghitungan suara oleh KPU belum selesai.
"Saya adalah demokrat sejati. Kami akan menghormati hasil yang dimunculkan dari aspirasi rakyat. Dan kita harus menghormati aspirasi, kemauan rakyat."
"Berikan kewenangan total kepada penyelenggara negara untuk menuntaskan tugasnya," kata Anies kepada awak media di Markas Pemenangan Timnas AMIN, Jalan Diponegoro 10, Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024).
Baca juga: Fahri Hamzah Beberkan 3 Faktor Prabowo-Gibran Bisa Unggul Versi Quick Count
Ditegaskan Anies kembali, tugas KPU bukan hanya menyelenggarakan Pilpres saja, tetapi juga menuntaskan proses penghitungan suara.
Lalu, ketika KPU sudah menetapkan hasilnya, mantan Gubernur DKI Jakarta itu akan menghargainya dan akan terus bekerja untuk menggaungkan perubahan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.