Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok Chong Sung Kim, Caleg Golkar asal Korea Selatan yang Maju Lewat Dapil Neraka Jakarta II

Simak sosok Chong Sung Kim, Calon Legislatif (Caleg) Partai Golkar yang berpotensi lolos ke Senayan, terpantau lewat hasil quick count.

Penulis: garudea prabawati
Editor: Sri Juliati
zoom-in Sosok Chong Sung Kim, Caleg Golkar asal Korea Selatan yang Maju Lewat Dapil Neraka Jakarta II
Wartakotalive.com/ Yolanda Putri Dewanti
Chong Sung Kim, caleg Partai Golkar asal Korea Selatan. Ia berpotensi lolos ke Senayan, terpantau lewat hasil quick count. 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah sosok Chong Sung Kim, Calon Legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dari Partai Golongan Karya (Golkar).

Diketahui Chong Sung Kim berpotensi lolos ke Senayan, dilihat dari perolehan suara sementara perhitungan cepat (quick count) KPU RI.

Menurut pantauan Tribunnews di laman pemilu2024.kpu.go.id, Jumat (16/2/2024), pukul 13.19 WIB, dirinya memperoleh 20.760 suara.

Kim maju di Dapil DKI Jakarta II meliputi Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Luar Negeri.

Dapil yang diikuti KIM itu bahkan berlabel Dapil Neraka, lantaran menjadi daerah pemilihan yang memiliki pesaing ketat.

Tampak para pesaingnya dari eks Ketua MPR, penyanyi, petahana hingga mantan menteri.

Lantas siapakah sosok Chong Sung Kim?

Baca juga: Golkar dan Gerindra Bersaing Ketat, Ini Perbandingan Perolehan Suara di Pemilu 2024 vs Pemilu 2019

Berita Rekomendasi

Kim, pria berdarah Korea Selatan (Korsel) yang sudah berstatus Warga Negara Indonesia sejak tahun 2013.

Kim diketahui menjabat sebagai Ketua Umum Gerakan Advokasi dan Hukum Kosgoro 1957, mengutip Wartakotalive.com.

Pemilik firma hukum Indoyang & Partners ini menyebut alasannya maju ke DPR RI yakni ingin memperjuangkan kesetaraan hukum pada masyarakat, pemerataan keadilan, perlindungan hukum bagi pekerja migran Indonesia.

Ia juga menyiapkan kuliah sambil bekerja di Korea Selatan untuk 200 pelajar setiap tahun.

Baca juga: Hasil Sementara Perolehan Suara Pemilu 2024 Versi KPU, Golkar dan Gerindra Bersaing Ketat

Diketahui dirinya sudah tinggal di Indonesia sejak tahun 1992.

"Saya sejak September 1992 (sudah tinggal di Indonesia) berarti sudah 31 tahun 4 bulan saya hidup di Jakarta," ujarnya.

Dirinya awalnya berprofesi sebagai pengusaha garmen hingga pernah menjadi manajer di sebuah perusahaan.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas