Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PPP Diprediksi Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Pengamat: Tunggu Sinyal dari Romy

Pengamat Politik Jerry Massie memprediksi bakal ada partai politik yang bergabung ke koalisi Prabowo-Gibran

Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in PPP Diprediksi Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Pengamat: Tunggu Sinyal dari Romy
Tribunnews/Fersianus Waku
Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy berkelakar tentang pemilihan umum (Pemilu) 2024 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willy Widianto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hingga saat ini proses rekapitulasi penghitungan suara hasil Pemilu 2024 masih terus dilakukan. Seiring hal tersebut langkah-langkah politik pun berjalan.

Hingga Senin(19/2/2024) pukul 17.00 WIB calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo-Gibran unggul dengan perolehan suara 58,55 persen berdasarkan real count KPU yang sudah masuk 71,37 persen suara masuk.

Baca juga: PPP Akan Jadi Oposisi? Sandiaga Uno: Konsultasi Dulu ke Kiai




Peringkat kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dengan perolehan suara 24,27 persen dan duet Ganjar Pranowo-Mahfud MD di peringkat ketiga dengan perolehan suara 17,18 persen.

Beberapa petinggi partai politik juga terlihat sudah melakukan manuver-manuvernya setelah proses pencoblosan dan penghitungan suara berlangsung. Kekinian Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Terkait pertemuan, Presiden enggan menjawab mengenai siapa yang menginisiasi pertemuan tersebut. Menurut Presiden mengenai siapa yang mengundang dan diundang tidaklah penting.

Baca juga: Pantau Intensif Real Count KPU, PPP Temukan Anomali Suaranya Berkurang

"Dua duanya nggak perlu lah siapa yang undang. Enggak perlu, yang paling penting memang ada pertemuan," kata Jokowi.

BERITA TERKAIT

Jokowi hanya mengatakan dirinya ingin menjadi jembatan bagi semua pihak. "Ini baru awal-awal. Nanti kalau sudah final nanti kami..... Tapi itu sebetulnya saya itu sebetulnya hanya jadi jembatan. Yang penting nanti partai-partai, partai-partai," kata Jokowi.

Terkait konstelasi politik yang belakangan terjadi Pengamat Politik Jerry Massie memprediksi bakal ada partai politik yang bergabung ke koalisi Prabowo-Gibran. Ia menyebut Partai Persatuan Pembangunan(PPP) bakal merapat ke Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Namun merapatnya PPP kata Jerry sangat tergantung dari perolehan suara PPP, apakah memenuhi ambang batas parlemen atau tidak. Diketahui hingga Senin sore perolehan suara PPP tercatat 4,1 persen, itu artinya PPP berpotensi lolos dan mendapatkan kursi di Senayan.

"Syaratnya PPP lolos ambang batas parlemen," ujar Jerry kepada Tribun.

Selain syarat tersebut kata Direktur P3S ini publik bisa melihat tanda-tanda PPP bakal bergabung ke koalisi Prabowo-Gibran apabila eks Ketua Umum PPP, M Romahurmuziy dipanggil ke istana menghadap Presiden Jokowi.

"Nah itu sinyal, kalau dia(Romy) sudah ke istana PPP bakal merapat,"kata dia.

Meski sempat terjerat kasus korupsi dan pada akhirnya bebas, sosok M Romahurmuziy alias Romy masih sangat berpengaruh di internal PPP.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas