Jokowi Bersyukur Rekapitulasi Pemilu 2024 Selesai, Apresiasi Kinerja KPU dan Bawaslu
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku bersyukur karena proses perhitungan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 telah selesai.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku bersyukur karena proses perhitungan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 telah selesai.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah resmi menetapkan dan mengumumkan hasil rekapitulasi suara Pilpres dan Pileg 2024 pada Rabu (20/3/2024) malam.
"Ya kita, patut bersyukur proses perhitungan, rekapitulasi dan perhitungan suara tadi malam sudah selesai dilakukan oleh KPU," kata Jokowi di Pontianak, Kalimantan Barat, Kamis (21/3/2024).
Jokowi pun mengapresiasi kinerja para penyelenggara pemilu yang telah bekerja keras merampungkan tugasnya.
"Saya sangat menghargai, menghormati proses yang ada dan kerja keras KPU, Bawaslu, patut kita apresiasi sehingga bisa berjalan dengan baik dan tepat waktu," tuturnya.
KPU RI telah merampungkan rekapitulasi nasional hasil Pilpres 2024 di 38 provinsi dan 128 PPLN.
Hasilnya, paslon nomor urut 2 Prabowo-Gibran berhasil mengungguli dua kandidat lain dengan meraih 96.214.691 suara.
Kemudian, Anies-Muhaimin yang menempati posisi kedua memperoleh 40.971.906 suara.
Terakhir, pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD berada di posisi paling buncit dengan mengoleksi 27.040.878 suara.
Dari total 38 provinsi, Prabowo-Gibran berhasil meraih kemenangan di 36 provinsi.
Sementara, Anies-Muhaimin unggul di dua provinsi sedangkan Ganjar-Mahfud tak menang di satu pun provinsi.
Baca juga: Syukuran Kemenangan Prabowo-Gibran, Haidar Alwi Santuni Anak Yatim
Di sisi lain, hasil perolehan suara Pemilihan Legislatif (Pileg), PDI Perjuangan (PDIP) unggul dibanding parpol lain.
PDIP menjadi papol yang meraih suara paling banyak, yaitu 25.387.279.
Kemudian, posisi kedua ditempati Golkar dengan 23.208.654 suara.