Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pimpinan Majelis Kehormatan Pertimbangan dan Syariah Dukung Penuh Langkah Politik DPP PPP

Pimpinan Majelis PPP pun tetap mengapresiasi kinerja DPP PPP dalam upaya pemenangan partai pada Pemilu 2024 meski hasilnya menunjukkan partai

Penulis: Reza Deni
Editor: Acos Abdul Qodir
zoom-in Pimpinan Majelis Kehormatan Pertimbangan dan Syariah Dukung Penuh Langkah Politik DPP PPP
Istimewa
Jajaran pimpinan Majelis Pertimbangan, Kehormatan, dan Syariah PPP saat menggelar pertemuan di kediaman Plt Ketua Umum PPP Mardiono di kawasan Permata Hijau, Jakarta Selatan, Jumat (22/3/2024). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pimpinan Majelis Partai Persatuan Pembangunan (PPP), baik Majelis Kehormatan, Majelis Pertimbangan, dan Majelis Syariah mendukung penuh langkah politik DPP PPP pasca-perolehan suara PPP pada Pileg 2024 gagal memenuhi ambang batas parlemen atau parliamentary threshold.

Diketahui, hasil rekapitulasi suara nasional Pileg 2024 dari KPU RI menunjukkan perolehan PPP hanya sebesar 5.878.777 atau 3,87 persen suara sah nasional. 

Pimpinan Majelis PPP pun tetap mengapresiasi kinerja DPP PPP dalam upaya pemenangan partai pada Pemilu 2024 meski hasilnya menunjukkan partai berlambang kabah belum lolos ke Senayan. 

Pertemuan intensif pimpinan majelis PPP juga terus dilakukan bersama dengan Pelaksana (Plt) Ketua Umum Mardiono dan jajaran Pengurus Harian DPP PPP, di antaranya dilakukan di kediaman Mardiono di kawasan Permata Hijau Jakarta Selatan, Jumat (22/3/2024).

Juru bicara Mardiono, Imam Priyono, menyatakan dukungan pimpinan majelis, baik moril dan spiritual serta gagasan dan pertimbangan terus disampaikan kepada DPP PPP.

"PPP sesuai AD/ART dalam pengambilan keputusan tentu taat pada mekanisme partai salah satunya mempertimbangkan pandangan seluruh majelis," ujar Imam.

BERITA REKOMENDASI

Imam mengatakan Pimpinan Majelis tidak hanya mengapresiasi ikhtiar maksimal yang telah dilakukan DPP PPP namun juga mendukung langkah-langkah perjuangan gugatan di MK.

"Langkah itu sebagai upaya penyelamatan Partai warisan ulama agar tetap eksis memperjuangkan rakyat dan umat," kata Imam.

Baca juga: Anies Buka Peluang jadi Menteri Prabowo: Titip Itu Buat Doorstop Beberapa Bulan Lagi

Pasca-pengumuman hasil rekapitulasi suara nasional Pemilu Legislatif 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), PPP terus menggelar konsolidasi internal dan upaya penyiapan gugatan sengketa pemilu ke MK.

Dalam kesempatan rapat pengurus harian ke-21, Mardiono mewakili jajaran pengurus harian DPP PPP mengucapkan selamat pada Prabowo-Gibran atas perolehan suara tertinggi hasil Pilpres 2024.

"Atas nama keluarga besar Partai Persatuan Pembangunan kami mengucapkan selamat kepada bapak H Prabowo Subianto dan bapak Gibran Rakabuming Raka yang telah mendapatkan suara tertinggi hasil pemilihan presiden dan wakil presiden berdasarkan hasil rekapitulasi suara nasional Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia pada tanggal 20 Maret 2024" ujar Mardiono.

Mardiono dan segenap keluarga besar PPP turut mendoakan hasil Pilpres tersebut.

"Semoga hasil pemilihan Presiden dan Wakil Presiden ini merupakan yang terbaik untuk bangsa, negara dan rakyat Indonesia" pungkasnya.

Baca juga: Mahfud MD Masih Berharap: Pemenang Pemilu Ditetapkan MK, Bukan Hasil Rekapitulasi KPU

Sebagaimana diketahui, KPU telah merampungkan rekapitulasi suara nasional. PPP mendapatkan 5.878.777 suara dari total 84 daerah pemilihan (dapil).

Dibandingkan dengan jumlah suara sah Pileg DPR RI 2024 yang mencapai 151.796.630 suara, maka PPP hanya meraup 3,87 persen suara.

Mengacu pada Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, partai politik yang gagal meraup sedikitnya 4 persen suara sah nasional tidak dapat mengonversi suaranya menjadi kursi di Senayan

Dan sudah kita laporkan ke bawaslu, karena di situ memang mekanismenya noken khususnya papua tengah dan papua pegunungan. 

Plt Ketua Umum PPP Mardiono bersama jajaran pengurus PPP di kantor DPP PPP, Jakarta Pusat.
Plt Ketua Umum PPP Mardiono bersama jajaran pengurus PPP di kantor DPP PPP, Jakarta Pusat. (Istimewa)

Berikut perolehan suara partai politik hasil rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 Komisi Pemilihan Umum (KPU) selengkapnya:

1. PKB: 16.115.655 suara (10,61 persen)

2. Partai Gerindra: 20.071.708 suara (13,22%)

3. PDIP: 25.387.279 suara (16,72%)

4. Partai Golkar: 23.208.654 suara (15,28%)

5. Partai NasDem: 14.660.516 suara (9,65%)

Baca juga: Sandiaga Uno Tegaskan Akan Tetap di PPP: Insyaallah, Saya Istikomah

6. Partai Buruh: 972.910 suara (0,64%)

7. Partai Gelora: 1.281.991 suara (0,84%)

8. PKS: 12.781.353 suara (8,42%)

9. PKN: 326.800 suara (0,21%)

10. Partai Hanura: 1.094.588 suara (0,72%)

11. Partai Garda: 406.883 suara (0,26%)

12. PAN: 10.984.003 suara (7,23%)

13. PBB: 484.486 suara (0,31%)

14. Partai Demokrat: 11.283.160 suara (7,43%)

15. PSI: 4.260.169 suara (2,80%)

16. Partai Perindo: 1.955.154 suara (1,28%)

17. PPP: 5.878.777 suara (3,87%)

24. Partai Ummat: 642.545 suara (0,42%)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas