Malam-malam Datang ke Rumah Prabowo, Ahmad Ali Mengaku Tidak Mewakili NasDem dan Surya Paloh
Ahmad Ali mendatangi kediaman presiden terpilih RI, Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara IV, Jakarta, pada Selasa (23/4/2024) malam.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Dodi Esvandi

Ia sempat bungkam dan irit berbicara saat ditanya alasan kedatangannya.
"Urusan lain," ucap Ali sembari masuk ke dalam rumah Prabowo terburu-buru.
Ia juga enggan menjawab apakah hal itu merupakan sinyal Partai NasDem akan bergabung ke dalam pemerintahan Prabowo-Gibran.
Apalagi, kunjungan ini dilakukan setelah MK memutuskan sengketa hasil Pilpres 2024.
Rencananya malam ini tim kuasa hukum pembela Prabowo-Gibran akan melakukan pertemuan dengan Prabowo.
Mereka akan menyampaikan hasil putusan MK yang sudah ketok palu pada Senin (22/4/2024).
Surya Paloh Tutup Buku
Sebelumnya Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh merespons soal posisi partainya setelah Mahkamah Konstitusi RI (MK) menolak seluruh gugatan yang dilayangkan oleh Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.
Atas putusan MK RI itu maka Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI 2024-2029 terpilih dan tinggal menunggu penetapan dari KPU RI.
Terkait putusan itu, Surya Paloh menyebut pihaknya menghargai apa yang menjadi keputusan MK RI.
"Saya pikir, bagi NasDem, ini adalah keputusan final dan mengikat, bagi seluruh prosedur hukum yang kita miliki di negeri ini, kita menghormati dan menghargai itu. Itu jelas," kata Paloh kepada awak media di NasDem Tower.
Lebih lanjut, Paloh menjelaskan soal posisi partainya saat ini, dia mengibaratkan NasDem sudah menutup buku lama dan akan membuka lembaran baru.
Hanya saja, dalam posisi ini Surya Paloh tidak secara tegas menyampaikan apa yang dimaksudnya tersebut.
"Maka ibarat bagi kita semuanya untuk menutup buku lama dan membuka lembaran buku baru, itulah harapan saya, indonesia membutuhkan semangat ini," ujar dia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.