Momen Gibran Tersenyum saat Prabowo Sebut Senyuman Anies-Muhaimin Berat Sekali
Prabowo sempat berseloroh bahwa dirinya pernah berada di posisi Anies dan Cak Imin.
Penulis: Nuryanti
Editor: Pravitri Retno W
"Tapi ini yang dituntut oleh rakyat kita. Kalau kontestasi adem-adem saja, kalau kontestan tidak tajam dan tidak keras, namanya bukan pilihan untuk rakyat," imbuh dia.
Prabowo kemudian mengucapkan terima kasih kepada dua paslon Pilpres 2024 lainnya, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Kata Anies soal Kehadirannya
Anies Baswedan mengatakan kehadiran pihaknya dalam penetapan Presiden dan Wakil Presiden terpilih sebagai bentuk penghormatan dalam proses bernegara.
"Ini adalah sebuah proses bernegara dan kita menghormati proses bernegara ini hingga tuntas, karena itulah kami bersama di sini menghormati proses," ungkap Anies kepada awak media saat tiba di Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu.
Anies mengatakan, langkah yang mereka lakukan ini tentu tanpa melupakan segala hal yang telah terjadi dalam proses sidang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK).
Anies menuturkan, banyak sekali catatan dan perbaikan pasca-putusan yang dibacakan pada Senin (22/4/2024) lalu.
"Banyak sekali catatan-catatan yang harus menjadi bahan perbaikan dan itu harus, tetapi ingat di sisi lain kita hormati proses bernegara, itu sebabnya kita hadir di sini," jelasnya.
Baca juga: Momen Titiek Soeharto Tersipu Malu saat Ditanya Siap Dampingi Prabowo Jadi Ibu Negara
Sementara itu, setelah penetapan di Kantor KPU, Anies Baswedan menanggapi pernyataan Prabowo.
Anies menyebut dirinya merasa biasa saja ketika Prabowo Subianto menyinggung soal senyum beratnya akibat kekalahan dalam Pilpres 2024.
Anies juga mengatakan supaya pernyataan itu lebih baik ditanyakan langsung kepada Prabowo.
"Kalau itu tanyakan ke beliau, kan beliau yang ngalamin. Kalau kita kan biasa-biasa saja," ucap Anies.
Turut mendampingi Anies-Muhaimin yakni Waketum PKB, Jazilul Fawaid, dan Sekjen PKS, Habib Aboe Bakar Al-habsyi.
Di sisi lain, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD serta seluruh partai pengusung tak terlihat dalam proses penetapan Presiden dan Wakil Presiden terpilih di Kantor KPU, Rabu.
Diketahui, KPU telah mengundang seluruh peserta Pilpres 2024 dan pihak yang berkaitan untuk menghadiri acara tersebut.
Baca juga: Soal Jatah Menteri, Demokrat: Berapa Pun yang Dibutuhkan Pak Prabowo, Kami Siap
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.