Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

3 Pernyataan Terkini PKS soal Usung Anies-Sohibul di Pilkada Jakarta, Harap Bisa Koalisi dengan PDIP

PKS telah mengumumkan bahwa pihaknya akan mengusung Anies Baswedan-Sohibul Iman (AMAN) di Pilkada Jakarta 2024. Ini 3 pernyataan terbaru mereka.

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Sri Juliati
zoom-in 3 Pernyataan Terkini PKS soal Usung Anies-Sohibul di Pilkada Jakarta, Harap Bisa Koalisi dengan PDIP
Kolase Tribunnews.com.
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Mohamad Sohibul Iman dan Eks Gubernur Jakarta, Anies Baswedan. PKS telah mengumumkan bahwa pihaknya akan mengusung Anies Baswedan-Sohibul Iman (AMAN) di Pilkada Jakarta 2024. Ini 3 pernyataan terbaru mereka. 

TRIBUNNEWS.COM - PKS telah mengumumkan bahwa pihaknya akan mengusung Anies Baswedan-Sohibul Iman (AMAN) di Pilkada Jakarta 2024.

Langkah yang diambil PKS itu lantas menimbulkan beragam komentar dari pihak lain.

Melihat dinamika semacam itu, partai yang dipimpin Ahmad Syaikhu tersebut melontarkan sejumlah pernyataan terbaru soal duet Anies-Sohibul, sebagai berikut.

Berharap Bisa Koalisi dengan PDIP

PKS berharap bisa berkoalisi dengan PDIP untuk mengusung pasangan Anies Baswedan-Sohibul Iman untuk Pilkada Jakarta 2024.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS, Aboe Bakar Al Habsyi, menyebut koalisi antara PKS dan PDIP akan menjamin Anies-Sohibul dapat berlaga di Jakarta.

Pasalnya, gabungan perolehan kursi DPRD Jakarta dari kedua partai itu sudah memenuhi ambang batas pencalonan.

"Golden ticket. Itu yang terbaik," kata Aboe di Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Kamis (27/6/2024).

Berita Rekomendasi

Ia menegaskan bahwa PKS sangat terbuka jika PDIP ingin bergabung.

Adapun PDIP memiliki 15 kursi di DPRD Jakarta, sedangkan PKS 18 kursi.

Sementara itu, syarat ambang batas pencalonan Pilkada Jakarta sebanyak 22 kursi.

Baca juga: Iwan Tarigan Sebut Anies Baswedan Lebih Strategis Berpasangan dengan Calon dari PDIP

"Kami enggak ada masalah, kita sama Hasto (Sekjen PDIP) biasa saja ngobrol-ngobrol. Apa pun jadinya kalau Anies bisa merangkul semua pihak, alhamdulillah," tuturnya.

Klaim Telah Tolak Tawaran KIM

Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, mengeklaim pihaknya telah menolak tawaran tiket calon wakil gubernur (cawagub) dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Pilkada Jakarta 2024.

PKS lebih memilih mengusung Anes-Sohibul untuk berkontestasi di pemilihan tingkat daerah tersebut.

"Ini keputusan terakhir bahwa kita mengusung pasangan Anies dan Sohibul Iman," kata Syaikhu di Hotel Sahid, Jakarta Pusat, Kamis.

Ahmad Syaikhu menegaskan partainya akan tetap memajukan pasangan tersebut.

Bahkan, ia berencana memastikan AMAN sampai terdaftar sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Insya Allah," tuturnya.

Serahkan Urusan Cawagub ke Anies

Kendati demikian, PKS mengaku menyerahkan keputusan final terkait cawagub kepada Anies Baswedan.

"Ya, semuanya kembali kepada Pak Anies sendiri, ya," kata Syaikhu kepada wartawan di Hotel Sahid, Jakarta Pusat, Kamis.

"Kami sudah berusaha berikhtiar untuk membawa Pak Anies dengan Pak Sohibul Iman, walaupun tadi memang kita berhadapan dengan sebuah realitas bahwa ini belum bisa melangkah karena belum cukup kursinya," lanjutnya.

Ia juga mengatakan bahwa PKS tengah berusaha mencari koalisi sebab mereka tak bisa maju sendiri di Pilkada Jakarta.

"Saya juga Pak Anies dan kita semua akan berikhtiar mencari kursi tambahan sehingga insyaallah perahu ini akan bisa berlayar," ungkapnya.

(Tribunnews.com/Deni/Reza)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas