Elektabilitas Anies Baswesan Masih Teratas Versi Litbang Kompas, Sekjen Gerindra Bilang Begini
Elektabilitas Gubernur Jakarta petahana, Anies Baswedan masih berada di urutan teratas di Pilkada Jakarta 2024.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Elektabilitas Gubernur Jakarta petahana, Anies Baswedan masih berada di urutan teratas di Pilkada Jakarta 2024.
Hal tersebut berdasarkan hasil survei Litbang Kompas yang terbaru.
Menanggapi hal itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan saat ini Ketum Gerindra, Prabowo Subianto masih sedang melakukan tahapan pendalaman terlebih dahulu.
Nantinya, kata Muzani, Prabowo baru akan memberikan keputusan mengenai siapa yang akan didukung di Pilkada Jakarta 2024.
"Jakarta salah satu yang sedikit memerlukan waktu untuk Pak Prabowo melakukan telaah pendalaman dari pandangan yang berkembang di masyarakat," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/7/2024).
Ia mengatakan Prabowo masih menganggap Jakarta merupakan daerah yang strategis saat menjabat Presiden RI mendatang. Karena itu, nantinya nama yang diajukan akan didiskusikan dengan koalisi Indonesia maju (KIM).
"Jakarta adalah daerah yang juga dianggap sebagai kota ekonomi, sehingga beliau butuh pandangan yang baik dari KIM ataupun dari tokoh-tokoh masyarakat termasuk dari kalangan tokoh-tokoh agama," pungkasnya.
Litbang Kompas sebelumnya melakukan survei mengenai kekuatan politik di Pilgub Jakarta 2024. Hasilnya, elektabilitas Gubernur DKI Jakarta petajana Anies Baswedan masih berada di urutan pertama.
Anies memperoleh elektabilitas sebesar 29,8 persen. Namanya disusul oleh Eks Gubernur Jakarta, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok 20 persen dan Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 8,5 persen.
Sementara itu, ada nama lain seperti Menteri BUMN Erick Thohir 2,3 persen, Menteri Keuangan RI Sri Mulyani 1,3 persen, Eks Panglima TNI Andika Perkasa 1 persen, dan Ketum PSI Kaesang Pangarep 1,0 persen.
Kemudian, ada Plt Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono 1,0 persen, Mensos RI Tri Rismaharini 1,0 dan lainnya 4,3 persen. Sementara itu, responden yang menjawab tidak tahu atau tidak jawab 30,0 persen.
Survei ini dilakukan pada 15-20 Juni 2024.
Responden sebanyak 400 orang dipilih secara acak menggunakan metode pencupilkan sistematis bertingkat di Jakarta.
Baca juga: Wacana Duet Kaesang-Jusuf Hamka, Golkar Sebut Kuda Hitam, Pengamat: Sulit Kalahkan Anies
Adapun margin of error survei dari survei ini sebesar 4,9 persen dan tingkat kepercayaan survei elektabilitas bakal calon gubernur Jakarta ini sebesar 95 persen.