Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim menyambut baik ajakan PDIP untuk menjajaki kerja sama dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2024.

Hermawi mengatakan, prinsipnya NasDem siap berkomunikasi dengan semua pihak yang beritikad baik bagi bangsa dan negara.

"Apa yang dijelaskan Pak Said Abdullah (Ketua DPD PDIP Jatim) itu menurut kami termasuk dalam kategori beritikad baik untuk bangsa dan negara," kata Hermawi kepada Tribunnews.com, Sabtu (20/7/2024).

Dia memastikan NasDem akan sangat terbuka jika PDIP ingin berdialog mengenai Pilkada Jatim 2024.

"Jadi kami dengan tangan terbuka siap menerima tawaran untuk berdialog," ungkap Hermawi.

Hermawi memperkirakan sikap NasDem untuk Pilkada Jatim 2024 akan ditentukan pada Minggu pertama Agustus.

Baca juga: Hadapi Khofifah-Emil, PDIP Segera Bertemu NasDem dan PKB Jajaki Koalisi di Pilkada Jatim

"Dari dialog-dialog seperti itu nanti akan terkristal sikap final NasDem untuk Pilkada Jatim yang diperkirakan Minggu pertama Agustus, mudah-mudahan sudah terbit rekomendasi," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Said Abdullah mengatakan, pihaknya akan menjajaki kerja sama dengan Partai NasDem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Pilkada Jawa Timur (Jatim) 2024.

"InsyaAllah tidak dalam waktu lama, kami sama PKB dan NasDem akan duduk bersama membahas Jawa Timur," kata Said saat dihubungi, Jumat (19/7/2024).

Baca juga: PPP Resmi Ikut Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim, Mardiono: Beliau Akan Selesaikan PR-nya

Said mengaku sudah berbicara dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar soal rencana kerja sama itu.

"Kami sudah bicara dengan Gus Halim Ketua DPW PKB Jawa Timur, juga sudah menemui Gus Imin sebagai ketua umum," ujarnya.

Menurutnya, PKB memang mengusulkan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Marzuki Mustamar untuk dicalonkan sebagai gubernur.

Namun, Said menyebut bahwa masyarakat Jatim ternyata masih ada yang menginginkan agar Tri Rismaharini alias Risma untuk dicalonkan sebagai gubernur.