Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Alasan PDIP Belum Umumkan Jagoannya untuk Pilkada Jakarta dan Jateng, Deddy: Ada yang Mau Cawe-cawe

Adapun gangguan yang dimaksud berasal dari segelintir pihak yang pengin ikut campur dalam urusan Pilkada.

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Alasan PDIP Belum Umumkan Jagoannya untuk Pilkada Jakarta dan Jateng, Deddy: Ada yang Mau Cawe-cawe
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus saat ditemui awak media di Kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Rabu (31/7/2024). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus mengakui, sejauh ini memang partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu belum juga menetapkan siapa pasangan calon kepala daerah untuk Provinsi Jakarta dan Jawa Tengah.

Kata Deddy, alasan kenapa hingga kini partai berlogo kepala banteng bermoncong putih itu belum juga mengungkap jagoannya di kedua provinsi itu karena mereka menduga kuat akan adanya gangguan.

Baca juga: Banyak Cakada Tak Kunjung Diresmikan Terutama di Wilayah Strategis, PDIP Sebut Ada Ketakutan Parpol

Adapun gangguan yang dimaksud berasal dari segelintir pihak yang pengin ikut campur dalam urusan Pilkada.

"Dan khusus DKI, misalnya DKI, Jawa Tengah, ini kan daerah-daerah dimana ada komplikasi. Komplikasi karena ada yang mau cawe-cawe. Jadi konfigurasinya agak sulit," kata Deddy saat ditemui awak media di Kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Rabu (31/7/2024).

Hanya saja saat disinggung siapa pihak yang mulai terendus oleh PDIP akan cawe-cawe itu, Deddy tak bisa menyebutkan secara detail.

Baca juga: PDIP Berikan Surat Rekomendasi kepada 7 Paslon Kepala Daerah di Jatim, Siapa Saja Mereka?

Dirinya hanya menegaskan kalau pihak yang dimaksud itu merupakan mereka yang tidak ada kaitannya dengan kontestasi Pilkada.

BERITA TERKAIT

"Ya cawe-cawe itu kan campur tangan, di luar kontestan pemilu. Soal itu siapa ya, (silakan) cari sendirilah," ujar dia.

Meski demikian, secara garis besar kata Deddy, kondisi adanya kemungkinan cawe-cawe itu yang membuat salah satu aspek PDIP belum juga mengumumkan siapa sosok calon kepala daerah untuk Jakarta dan Jawa Tengah.

PDIP kata Deddy, masih pengin melihat kondisi dan situasi politik terlebih dahulu. Oleh karenanya, kemungkinan PDIP mengumumkan nama tersebut ada pada batas akhir pendaftaran ke KPU RI.

"Pilihan-pilihannya terbatas. Sehingga kita masih menunggu situasi dulu, melihat situasi. Jadi kalau soal DKI, kita belum pernah bicarakan secara resmi dalam forum rapat," kata dia.

"Ya bisa jadi 1 menit sebelum tanggal 27 Agustus, jadi harus bersabar. Saya bilang kompleksitasnya tinggi," tandas Deddy Sitorus.

Baca juga: Anies dan Ahok Kerap Komunikasi, PDIP Akan Umumkan Jagoannya Untuk Pilkada Jakarta Rabu Pekan Depan

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus menyatakan, saat ini telah terjadi ketakutan di internal partai politik terutama jelang Pilkada serentak 2024.

Hal itu yang menurut Deddy Sitorus, kenapa hingga kini banyak partai politik yang belum juga secara resmi mengusung pasangan calon kepala daerah terutama untuk Provinsi strategis.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas