Sinyal Kemungkinan PKB Batal Usung Anies di Pilkada Jakarta, Pertimbangkan Merapat ke KIM
Sinyal PKB batal usung Anies. Sebaliknya akan merapat ke pemerintahan Prabowo-Gibran dan bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Sri Juliati
"Tapi kewenangan memutuskan ada di DPP PKB dan saya pertegas lagi desk Pilkada belum memutuskan terkait Pilkada Jakarta," kata Huda, Rabu (14/8/2024).
Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Ahmad Iman Sukri mengatakan dukungan ke Anies Baswedan akan bergantung pada keputusan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
"Jadi kalau PKS tidak ke Anies otomatis ya PKB enggak bisa (mengusung). Karena PKS kan pemenang (pileg di Jakarta) kan. PKB kursinya 10 kurang banyak," kata Iman di Kantor DPP PKB, Jakarta, Senin (12/8/2024).
Iman juga tidak mau berkomentar lebih soal kemungkinan koalisi antara PKB dan PDI-P pada Pilkada Jakarta.
"Di Jakarta? Yang agak menguat sebetulnya di Jawa Timur PDI-P dan PKB kalau Pilgub ya. Kalau di Jakarta, ya tafsirkan sendiri," tandas Iman.
Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul PKB Resmi Putuskan Tinggalkan Anies di Pilkada Jakarta dan Merapat ke Prabowo Saat Muktamar di Bali
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Reza Deni)(WartaKotalive.com/Yolanda Putri Dewanti)