Curhat Airin Ditinggal Golkar Maju di Pilkada Banten, Siang Ini Bertemu Megawati di DPP PDIP
Kendati diusung PDIP di Pilkada Banten dan bukan dari Golkar, Airin Rachmi Diany mengaku masih berstatus anggota Partai Golkar.
Editor: Hasanudin Aco
Airin mengaku pertimbangan utamanya tetap maju sebagai Calon Gubernur adalah nasib para relawan dan masyarakat.
"Selama dua tahun saya sosialisasi ke 1.300 desa lebih, banyak relawan dan rakyat yang berharap kepada saya. Kalau saya mundur, lantas bagaimana nasib dan aspirasi yang telah mereka sampaikan," ucapnya.
Mantan Wali Kota Tangerang Selatan tersebut, juga berharap dirinya dapat melaju untuk berkontestasi, hingga dilantik menjadi Gubernur Banten.
"Karena kalau hanya menang tapi tidak dilantik, saya belum bisa berbuat untuk masyarakat. Jadi target kita adalah dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Banten," kata Airin.
Airin memaknai, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) merupakan sebuah keajaiban.
"Itu artinya Allah memberikan jalan kepada saya, untuk memperjuangkan nasib rakyat agar lebih sejahtera," ujarnya.
Di tempat yang sama, Ade Sumardi mengatakan alasan PDIP belum memberikan rekomendasi kepada dirinya, dan Airin.
"PDIP ada mekanisme tertentu, dan akan diberikan langsung oleh Ketua Umum berbarengan dengan tiga Provinsi lain. Yakni Jakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Barat. Tinggal menunggu waktu yang tepat," ujarnya.
Karpet Merah untuk Airin dari PDIP
PDIP mengundang Airin Rachmi Diany ke Jakarta untuk menerima surat rekomendasi pencalonan sebagai bakal calon gubernur Banten.
Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDI Perjuangan, akan memberikan rekomendasi secara langsung kepada Airin Rachmi Diany.
Hal itu diungkap Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah saat mendeklarasikan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten, Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, Minggu (25/8/2024).
"Rekomendasi nanti diberikan langsung oleh Bu Mega," kata dia.
Dia menjelaskan upaya pemberian rekomendasi pasangan bakal calon gubernur-wakil gubernur Banten akan diberikan Bersama dengan daerah lainnya seperti DKI Jakarta dan Jawa Barat.
"Di gelombang ketiga bareng dengan DKI Jakarta dan Jawa Barat," kata dia.