Alasan Dharma Pongrekun Doakan Pramono Anung Jadi Presiden: Kan Pahala
Momen Dharma Pongrekun mendoakan Pramono Anung menjadi presiden terjadi pada debat perdana pilkada Jakarta.
Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Gubernur Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun beberkan alasannya mendoakan Pramono Anung jadi presiden.
Ia mengatakan mendoakan yang baik-baik untuk seseorang bukanlah sebuah masalah. Bahkan mendapatkan pahala.
Baca juga: Ketika Pramono Anung Tak Mengamini Doa Dharma Pongrekun: Cukup Pilkada DKI Jakarta Saja
"Yakan doain orang nggak apa-apa, ya kan pahala, karena kami sudah lama berhubungan dan kami suka komunikasi," kata Dharma Pongrekun kepada awak media setelah debat perdana Pilkada JIExpo Kemayoran, Minggu (6/10/2024) malam.
"Beliau (Pramono) banyak memberikan masukan-masukan ketika kami masih di kepolisian," terangnya.
Diketahui momen Dharma Pongrekun mendoakan Pramono Anung menjadi presiden terjadi pada debat perdana pilkada Jakarta.
Hal itu bermula saat Pramono Anung bertanya terkait tentang keamanan data pribadi. Dalam kaitannya peran Dharma saat menjadi wakil kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Baca juga: Saat Suara Dharma Pongrekun Meninggi Jawab Pertanyaan RK Soal Covid-19 di Debat Pilgub Jakarta 2024
Menjawab hal itu Dharma mengatakan karena Pramono Anung dirinya bisa menjabat di BSSN.
"Oleh sebab itu, saya emban tugas dari beliau dengan sungguh-sungguh dan saya dapat resepnya, bagaimana resepnya supaya keamanan siber di Indonesia bisa dijamin keamanannya. Mudah-mudahan Mas Pram jadi presiden," kata Dharma Pongrekun dalam debat, Minggu (6/10/2024) malam.