Kubu Pramono-Rano: Ridwan Kamil-Suswono Harap 2 Putaran Silakan, Kami Tak Larang
Aris mengajak seluruh sukarelawan Pramono-Rano dan warga Jakarta untuk mengawal tempat pemungutan suara (TPS) dan masing-masing.
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Aris Setiawan Yodi, menyebut pihaknya tak mempersoalkan harapan pasangan Ridwan Kamil-Suswono agar Pilkada Jakarta 2024 berlangsung dua putaran.
"Kalau kubu sebelah gaungkan 2 putaran silakan saja, itu harapan mereka, kami tidak bisa melarang," kata Aris di Jakarta pada Kamis (28/11/2024).
Baca juga: Tepis Isu Pilgub Jakarta Dua Putaran, Pramono-Rano Deklarasi Kemenangan, Apa Respons RK-Suswono?
Namun, Aris mengajak seluruh sukarelawan Pramono-Rano dan warga Jakarta untuk mengawal tempat pemungutan suara (TPS) dan masing-masing.
Sebab, berdasarkan hasil hitung real count KPU DKI Jakarta, Pramono-Rano unggul 50,07 persen.
Baca juga: Tepis Isu Pilgub Jakarta Dua Putaran, Pramono-Rano Deklarasi Kemenangan, Apa Respons RK-Suswono?
"Jangan sampai ada pihak-pihak yang memaksakan untuk tercipta 2 putaran dengan melakukan tindakan-tindakan yang inkonstitusional," ujarnya.
Aris menjelaskan, angka 50,07 persen diraih Pramono-Rano berdasarkan hasil C1 dari seluruh TPS yang sudah ditandatangani Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
"Data ini juga diupload di sistem KPU oleh KPU untuk transparansi. Sehingga publik pun bisa mengakses, ini dari seluruh TPS. Sehingga ini real bukan margin of error," tegasnya.
Sehingga, pasangan Pramono-Rano sudah memenuhi syarat menjadi pemenang Pilkada Jakarta hanya satu putaran.
Sementara, kubu Ridwan Kamil-Suswono meyakini Pilkada Jakarta akan berlangsung dua putaran.
Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, hal ini sesuai perhitungan tim internal yang disampaikan Ketua Tim Pemenangan Ahmad Riza Patria.
"Di internal sudah diumumkan oleh Ketua Tim dari Paslon RIDO, Pak Ariza Patria sudah mengumumkan bahwa menurut hitungan internal yang dihitung itu kemungkinan besar akan terjadi dua putaran," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis.
Baca juga: Pramono-Rano Raih 50,07 Persen Suara di Pilkada Jakarta, Ungkap Kontribusi Anak Abah dan Ahokers
Namun, Dasco menyebut bahwa pihaknya masih menunggu perhitungan real count yang dilakukan KPU.
"Ya jadi kalau Pilkada Jakarta kami juga sedang menunggu perhitungan real count dari KPU," ucap Wakil Ketua DPR RI itu.