Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Briptu Heri Harsono Dulunya Penyapu Koin Jembatan Sewoharjo Pantura Subang Jabar

Brigadir Satu Heri Harsono pernah jadi penyapu koin di Jembatan Sewoharjo jalur pantura Subang Jawa Barat. Kini ia anggota SPKT Polsek Pusakanagara.

Editor: Setya Krisna Sumarga
zoom-in Briptu Heri Harsono Dulunya Penyapu Koin Jembatan Sewoharjo Pantura Subang Jabar
TRIBUN JABAR/AHYA NURDIN
Brigadir Satu Heri Harsono (tengah) dulu semasa remaja jadi anak penyapu koin di Jembatan Sewoarjo, jalur pantura Subang Jawa Barat. Kini ia jadi anggota Polsek Pusakanagara Polres Subang Polda Jabar, dan mengubah jalan hidupnya dari jalanan. 

TRIBUNNEWS.COM, SUBANG – Brigadir Satu (Briptu) Heri Harsono kini anggota Polsek Pusakanegara Polres Subang Polda Jabar.

Sebelum jadi anggota Polri, Heri Harsono pernah punya riwayat unik;  penyapu koin di Jembatan Sewoharjo, jalan raya nasional pantai utara Subang.

Warga Desa Karanganyar, Kecamatan Pusakajaya, Kabupaten Subang, mengaku sejak masih kelas tiga SD hingga kelas tiga SMP memilih turun ke jalan untuk menjadi penyapu uang koin dengan temannya.

"Waktu itu, kalau mau jajan, saya ikut menyapu uang koin di Jembatan Sewoharjo. Daripada minta uang kepada orangtua, saya memilih menyapu uang koin di sana. Kalau sudah dapat Rp 10 ribu hingga Rp 15 ribu, saya pulang untuk jajan," ujar Heri Harsono, Selasa (18/4/2023).

Nyapu uang koin akhir berhenti saat Heri masuk di bangku Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), karena merasa malu.

"Selain malu, saya juga berpikir tidak bisa begini saja, harus ada perubahan, apalagi ayah waktu itu sudah wafat, sehingga saya harus hidup bersama ibu dan membantu ibu" ucap Heri.

Setelah lulus SMK, dia dengan tekad yang kuat untuk mengubah nasib, memilih mendaftar sebagai anggota Polri dan lolos.

Berita Rekomendasi

Briptu Heri kemudian dilantik sebagai anggota Polri pada 2017 silam dengan pangkat Brigadir Polisi Dua (Bripda).

"Pertama kali bertugas, Heri mengaku dapat penugasannya di Polres Subang. dan kini bertugas sebagai anggota Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Pusakanagara," katanya

Saat musim mudik seperti sekarang, melihat para penyapu koin diatas Jembatan Sewoharjo membuat saya miris dan teringat masa lalu.

"Kalau dipikir-pikir sebenarnya sangat berisiko, panas, menyapu koin di atas Jembatan Sewoharjo, tapi mau gimana lagi karena mereka butuh uang di tengah sulitnya mencari pekerjaan,” kata Heri.

“Hal tersebut pernah saya alami langsung, akibat keterbatasan ekonomi, saya waktu kecil mau jajan harus nyapu koin dulu diatas Jembatan Sewoharjo," tuturnya 

Sebagai anggota Polri, di masa mudik sekarang ini ia mengimbau para penyapu koin agar tidak beraktivitas, karena sangat berbahaya dan mengganggu kelancaran arus mudik.

"Saat melakukan imbauan, saya pun suka teringat masa lalu kalau melakukan imbauan kepada penyapu uang koin di Jembatan Sewoharjo," ungkap Heri.

Makanya, dalam melakukan himbauan, saya pun tak lupa selalu memotivasi yang lain agar mencari pekerjaan lain tidak hanya menjadi penyapu uang koin saja.

"Karena masih banyak kesempatan pekerjaan lain lebih berwarna," ucap pemuda berusia 25 tahun tersebut.

Meskipun, kata dia, menyapu uang koin di Jembatan Sewoharjo merupakan tradisi turun temurun dari adanya mitos tentang keselamatan atau mencegah terjadinya kecelakaan bagi pengguna jalan yang melintas di Jembatan Sewoharjo, tersebut.

"Menyapu uang koin di sana pada pagi atau sore. Personel Polsek Pusakanagara kerap memberi imbauan kepada ia dan teman - temannya agar tidak menyapu di badan jalan karena rawan terjadinya kecelakaan," ucapnya

Kapolsek Pusakanagara Polres Subang Kompol R. Jusdijachlan mengaku bangga terhadap Heri Harsono yang semula sebagai penyapu uang koin di Jembatan Sewoharjo, kini menjadi anggota SPKT Polsek Pusakanagara Polres Subang.

"Kami sangat bangga karena mindset atau pola pikir ia mau berubah, karena tidak mau selamanya jadi penyapu uang koin, tapi mau jadi polisi. Ini bisa memotivasi anak muda lainnya agar mempunyai masa depan lebih baik," ujar Komisaris Polisi R Jusdijachlan.

Sementara itu, Kapolres Subang AKBP Sumarni pun merasa bangga dengan Heri Harsono yang semula sebagai penyapu uang koin di Jembatan Sewoharjo, kini menjadi anggota polisi di Polsek Pusakanagara Polres Subang.

Heri Harsono, lanjut AKBP Sumarni, bisa jadi salah satu bukti siapapun punya kesempatan jadi polisi. Karena kalau sudah memenuhi persyaratan, tentunya akan lulus dan dilantik sebagai anggota Polri.

"Daftar menjadi anggota Polri gratis," tegasnya. Untuk itu, AKBP Sumarni mengajak kepada anak muda Kabupaten Subang jika ada pembukaan pendaftaran anggota Polri jangan ragu untuk daftarkan diri.

"Gunakan kesempatan tersebut untuk jadi abdi negara melalui institusi Polri," ucap Sumarni.(Tribunnews.com/Tribunjabar.id/Ahya Nurdin)

ARTIKEL INI JUGA TAYANG DI ; 

Baca Selanjutnya: Polisi subang ini dulunya penyapu koin di jembatan sewoharjo kini memotivasi mereka untuk berubah

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas