LSI: Jokowi Jadi Gubernur DKI
Perhitungan cepat (Quick Count) Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada putaran kedua, pemilihan Gubernur DKI Jakarta, meyatakan
Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perhitungan cepat (Quick Count) Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada putaran kedua, pemilihan Gubernur DKI Jakarta, meyatakan pasangan Joko Widodo (Jokowi) dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menang dari pasangan Fauzi Bowo (Foke) dan Nachrowi Ramli (Nara).
Hal itu, berdasarkan penghitungan 100 persen suara yang masuk dari total 400 sampel Tempat Pemungutan Suara.
Dari hasil hitungan cepat LSI, terungkap bahwa Jokowi-Ahok mendapatkan suara 53,81 persen dari 5 kotamadya Jakarta ditambah 1 kepulauan Seribu. Sementara pasangan Foke-Nara mendapatkan 46,19 persen.
"Jokowi-Ahok unggul di semua kota. Dari lima kota ditambah Kepulauan Seribu, margin perbedaannya yang agak tipis berada di Jakarta Pusat," kata Dodi Ambardi dalam dokumen hasil perhitungan cepat LSI, Kamis (20/9/2012) sore.
Ini perolehan suara versi LSI :
Jakarta Barat : Foke - Nara 46,04, Jokowi-Ahok 53,96
Jakarta Pusat: Foke-Nara 48,23, Jokowi-Ahok 51,77
Jakarta Selatan: Foke-Nara46,77, Jokowi-ahkok 53,23
Jakarta Timur: Foke -nara 43,36 Jokowi-Ahok 56,64
Jakarta Utara: Foke-Nara 43,36 Jokowi-Ahok 56,54
Total : Foke-Nara 46,19 persen, Jokowi-Ahok 53,81 persen
Untuk diketahui, perhitungan ini diambil dengan metode kombinasi stratified-clustered random sampling dengan prediksi toleransi kesalahan 2 persen pada tingkat kepercayaan 99 persen. Sedangkan diambil dari 400 sampel TPS secara acak dari jumlah keseluruhan TPS sebanyak 15.059 TPS.
Klik:
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.