Bermasalah, 3.000 Siswa SMK Dikirim ke SPN Lido
Sebanyak 3.000 siswa SMK di wilayah hukum Polda Metro Jaya akan menjadi peserta pertama pembinaan terhadap siswa yang sering bermasalah
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Gusti Sawabi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 3.000 siswa SMK di wilayah hukum Polda Metro Jaya akan menjadi peserta pertama pembinaan terhadap siswa yang sering bermasalah, terutama yang sering terlibat tawuran untuk dikirim ke Sekolah Polisi Nasional (SPN) di Lido, Jabar.
Hal ini diutarakan oleh Direktur Binmas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yosi Haryoso, saat ditemui usai acara launching buku "Belajar Menertawakan Diri Sendiri" di Gramedia Matraman, Jakarta Timur, Minggu (4/11/2012).
"Untuk siswa SMK yang sering tawuran sebanyak 3.000 siswa akan diberangkatkan 6 November 2012 nanti, untuk siswa SMA nya tanggal 20 November 2012," ucap Yosi.
Yosi mengatakan 3.000 siswa SMK ini akan dibagi dalam beberapa gelombang dan digebleng selama lima hari di SPN Lido.
Dalam upaya pembinaan tersebut, kepolisian berkerjasama dengan Dinas Pendidikan DKI Jakarta. Kemudian nantinya siswa bermasalah tersebut akan dibina dan didik agar lebih mencintai tanah air dan sekolah mereka.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.