Olah TKP Basement 2 Plaza UOB Tunggu Air Surut
Tim sampai dengan hari ini, Minggu (20/1/2013) masih terus melakukan penyedotan air di gedung UOB, Jalan MH.Thamrin, Jakarta Pusat
Penulis: Theresia Felisiani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim sampai dengan hari ini, Minggu (20/1/2013) masih terus melakukan penyedotan air di gedung UOB, Jalan MH.Thamrin, Jakarta Pusat untuk mencari korban tenggelam di basement tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan informasi terakhir dalam perkembangan UOB yakni dari basement 1 UOB total berhasil dievakuasi 4 korban.
"Dari basement 1 berhasil dievakuasi empat korban, dua hidup, dan meninggal dunia. Seluruhnya teridentifikasi bekerjasama dengan rekan-rekan dari Forensik FKUI," ujar Rikwanto.
Rikwanto mengatakan pemompaan air dari ruang basement UOB sudah dilaksanakan oleh Damkar sejak 2x24 jam yang lalu menggunakan 15 unit pompa dengan kapasitas 2000 liter.
Dan permenitnya baru berhasil menurunkan ketinggian air 4 meter. Kemudian hasilnya saat ini Tim DVI didukung Tim Olah TKP DVI Korbrimob tidak menemukan korban lain di Basement 1.
"Untuk olah TKP basemen 2 masih menunggu air surut. Masih ada tiga basement yang belum bisa dieksplor," tegas Rikwanto.
Catatan Tribun, dari proses penyelamatan berhasil menyelamatkan Abdul Hakim, Tri Santoso dan Tito Fitrianto dalam keadaan hidup. Sementara, Abdul Arif Agus, dan Eris Eko dalam keadaan sudah meninggal.
*Berita Lengkap mengenai Banjir Dahsyat Jakarta Silakan KLIK Di Sini