Ungkap Mutilasi Benget, Dua Karyawan dapat Penghargaan
Sebagai mitra kepolisian peran aktif masyarakat sangat dibutuhkan. Salah satunya kasus mutilasi yang dilakukan Benget
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai mitra kepolisian peran aktif masyarakat sangat dibutuhkan. Salah satunya kasus mutilasi yang dilakukan Benget Situmorang (36) kepada istrinya Darna Sri Astuti (32), yang berhasil terungkap hanya dalam waktu sekitar 36 jam.
Hari ini, Rabu (20/3/2013) pihak Polres Jakarta Timur memberikan penghargaan kepada 18 orang yang terdiri Juhadi (31) dan Yusuf Effendi (35) karyawan swasta, yang melaporkan angkot yang mencurigakan di Jalan Tol, 16 sisanya anggota kepolisian di wilayah Jakarta Timur.
Kapolres Jakarta Timur, Kombes Mulyadi Kaharni mengatakan penghargaan diberikan sebagai bentuk tanda apresiasi terhadap kontribusi yang diberikan 18 orang yang membantu mengungkap kasus yang mulanya terlihat rumit ini.
"Itu prestasi, karena bergerak cepat untuk mengungkap kasus mutilasi," kata Mulyadi usai memimpin upacara apel, di Mapolres Jakarta Timur.
Mulyadi berharap, dengan penghargaan ini dapat lebih memotivasi masyarakat untuk berperan dalam pengungkapan kasus kriminal di lingkungan sekitar.
Menurutnya, peranan dan informasi sekecil apapun, dapat menjadi dasar bagi pihaknya dalam mengungkap berbagai kasus.
"Sekecil apapun informasi yang didapatkan anggotaa kami, itu sangat berarti. Semua permasalahan akan cepat terungkap dengan adanya informasi dari masyarakat," katanya.
Klik:
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.