Pusat Bisnis Thamrin City Tingkat Hunian Perkantoran Capai 100 Persen
Tingkat hunian kawasan perkantoran di Pusat Bisnis Thamrin City (PBTC) dalam beberapa pekan ke depan bakal mencapai 100%.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tingkat hunian kawasan perkantoran di Pusat Bisnis Thamrin City (PBTC) dalam beberapa pekan ke depan bakal mencapai 100%. Hal itu karena letak yang strategis, kemudahan akses, dan harga yang terjangkau, sehingga banyak peminat menempati PBTC.
Selain itu, PBTC juga menjadi penunjang berbagai aktivitas di pusat bisnis dan perdagangan Thamrin City.
“Dalam waktu sembilan bulan saja, dari 166 unit yang tersedia hanya tinggal empat unit. Dalam beberapa hari ini bakal penuh,” kata Mulia Budiman selaku Chief Marketing Officer Jakarta Realty, pengembang Thamrin City, di Jakarta.
Dikatakan, meningkatnya permintaan konsumen untuk perkantoran dalam kurun waktu kurang dari setahun tersebut menunjukkan banyak keunggulan dari PBTC. Mulai dari akses, strategis, dan dukungan fasilitas, hingga kelengkapan sarana yang memudahkan para konsumen.
“Dari segala aspek, PBTC dan kawasan Thamrin City bisa memenuhi semua aktivitas bisnis, perdagangan, dan perkantoran, hingga kuliner dan hiburan,” kata Mulia.
Dikatakan, tingginya permintaan tidak saja dari dalam negeri, tetapi juga dari beberapa perusahaan yang berasal dari luar negeri. Hal itu menjadi bukti bahwa fasilitas, akses, dan kelengkapan yang tersedia dalam kawasan Thamrin City menjadi faktor mendorong permintaan tersebut.
Seperti diketahui, permintaan ruang perkantoran di Jakarta dan sekitarnya ditaksir masih cukup tinggi. Kawasan central business district (CBD) Jakarta masih menjadi favorit pilihan membuka kantor. Sekalipun, saat ini terlihat pergerakan tren pengembangan ke kawasan non-CBD seiring bertumbuhnya ekonomi nasional.
Menurut data Colliers International Indonesia, sepanjang 2013-2016, total pasokan ruang perkantoran di Jakarta sekitar 2,78 juta meter persegi (m2). Khusus untuk Jakarta, mayoritas berada di kawasan Sudirman dan Thamrin.
Menurut Mulya, keunggulan dari PBTC sangat menunjang sejumlah pusat perdagangan dan bisnis di kawasan Thamrin City, mulai dari aktivitas perkantoran, apartemen, hingga pusat kuliner.
“Banyak pebisnis di Thamrin City yang berasal dari luar kota yang memudahkan kerabat, keluarga, dan rekan bisnis untuk melakukan aktivitasnya,” kata Mulya.
Direktur PT Bizspot Solusi Utaama Johan Novianto yang beraktivitas di perkantoran PBTC mengakui keunggulan dari Thamrin City. Sejak tiga tahun lalu, Johan sudah merintis usaha dengan menempati ruang kantor di PBTC yang sangat memudahkan aktivitas bisnis.
“Sekalipun kami mempunyai proyek di pinggiran Jabodetabek, tetapi kantor tetapo di PBTC. Para konsumen dan rekan bisnis mudah untuk bertemu di sekitar kawasan ini,” kata Johan yang merintis usaha tumah toko ini.