Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengacara Kebingungan Cari Novi Amelia di RS Polri

Ia pun berencana mengajukan surat ke pihak RS Polri, untuk meminta klarifikasi tentang proses medis yang dilakukan Novi.

Penulis: Abdul Qodir
zoom-in Pengacara Kebingungan Cari Novi Amelia di RS Polri
WARTAKOTA/Henry Lopulalan
Novi Amelia dalam sidang dengan agenda mendengarkan saksi di Pengadilan Jakarta Barat, Jalan S Parman, Jakarta Barat, Selasa(4/6/2013). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Randy Anggara, penasihat hukum yang tengah menangani Novi Amelia dalam perkara kecelakaan lalu lintas, kebingungan karena tak menemukan kliennya saat mendatangi RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (1/7/2013) petang.

Randy bersama stafnya datang ke rumah sakit, setelah mendapatkan informasi Novi kembali beraksi dengan berusaha menanggalkan pakaiannya, di tepi Jalan Mampang Prapatan, Senin dini hari. Novi dibawa penyidik Polresta Jakarta Selatan ke RS Polri, untuk dilakukan pemeriksaan.

"Saya sudah ke Polres Jaksel, orang polres bilang dibawa ke sini. Tapi, saya sudah cek dan enggak ada Novinya," kata Randy di depan IGD RS Polri.

Randy mengaku sudah mengecek ke bagian pendaftaran bagian IGD dan laboratorium visum rumah sakit, namun tak ada informasi tentang keberadaan Novi. Padahal, di buku tamu IGD, nama Novi Amelia terdaftar sebagai pasien. Pengacara muda mengaku kecewa dengan birokrasi RS Polrit.

"Ini jarang. Ini contohnya, pasien dibawa ke sini, apalagi sama penyidik Polri, tapi data tidak lengkap, dan tidak tahu datangnya sama siapa. Diminta datangnya sama siapa, petugasnya bilang tida bisa. Ini ada kejanggalan. Kami tidak tahu apa Novi disembunyikan atau bagaimana," papar Randy.

Ia pun berencana mengajukan surat ke pihak RS Polri, untuk meminta klarifikasi tentang proses medis yang dilakukan Novi.

"Kalau pasiennya hilang bagaimana? Di bagian daftar IGD, ada nama dan nomor registrasi si Novi. Tapi, tidak ada data medisnya. Nama yang bawa juga enggak ada," tuturnya.

Berita Rekomendasi

Informasi yang dihimpun Tribunnews.com, Novi sempat dibawa dan didaftarkan ke bagian IGD RS Polri.

"Atas nama Novi Amilia masuk pukul 13.26 WIB. Enggak tahu keluarnya jam berapa, tapi statusnya dia dari perawat, dia sudah pulang. Nomor registrasi 669857," jelas seorang petugas pendaftaran IGD RS Polri.

Randy mengaku khawatir penyidik melakukan pemeriksaan kepada Novi saat dilakukan proses medis di dalam rumah sakit, seperti dalam penyidikan perkara lalu lintas sebelumnya.

"Yang dahulu, di-BAP di rumah sakit. Dulu BAP-nya saat masih diinfus," ucapnya.

Setelah sekitar 30 menit di IGD RS Polri, Randy mendapatkan kabar bahwa Novi dibawa ke Badan Narkotika Nasional (BNN) setelah dari RS Polri.

Informasi yang beredar, Novi kembali dibawa ke Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, tak lama setelah dari BNN.

Saat ini Novi tengah menjalani proses persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat. Model seksi didakwa melanggar Undang-undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, karena kelalaiannya mengakibatkan tujuh orang luka-luka tertabrak mobil Honda Jazz yang dikendarainya di kawasan Taman Sari, Jakarta Barat, 11 Oktober 2013.

Akibatnya, Novi terancam pidana penjara tiga tahun. Kasus tersebut menjadi perhatian, karena saat berkendara, Novi dalam keadaan setengah bugil. Saat itu, Novi mengaku mendapat bisikan, sehingga membuka pakaian dan mengebut di jalan.

Belum selesai masalah hukum itu, kini Novi berulah kembali dengan berusaha membuka pakaiannya di Mampang Prapatan. (*)

Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas