Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Keluarga Tito Kei Jamin Tak Ada Hukum Rimba

Tofik menuturkan keluarga besar, kerabat dan rekan Tito Refra Kei, menjamin tidak akan ada hukum rimba atau balas dendam

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Keluarga Tito Kei Jamin Tak Ada Hukum Rimba
Warta Kota/Budi Malau
Istri Tito Refra Kei, Elisabeth Marline Sitaneley, bersama pengacaranya Tofik Chandra dan sejumlah kerabat, saat mendatangi Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Rabu (24/7/2013) pagi. Mereka mempertanyakan perkembangan kasus penembakan yang menewaskan Tito Refra Kei ke penyidik. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Tofik menuturkan keluarga besar, kerabat dan rekan Tito Refra Kei, menjamin tidak akan ada hukum rimba atau balas dendam dengan cara mereka sendiri kepada pelaku penembakan Tito, dalam penyelesaian kasus ini.

Menurut Tofik, keluarga sangat berharap polisi secepatnya mengungkap kasus ini dan pelaku diproses secara hukum yang ada. "Kami jamin tidak ada keinginan kami menyelesaikannya seperti itu (hukum rimba-Red) atau dengan cara kami sendiri. Kami masih percaya pada polisi bahwa mereka mampu mengungkapnya," kata Tofik.

Tofik mengatakan pihak keluarga dan kerabat sudah sepakat menyerahkan kasus ini ke polisi dan memberikan informasi apapun ke polisi untuk membantu mengungkap kasus ini.

Istri Tito, Elisabeth Marline Sitaneley, mengatakan hal yang sama. "Kalau mau seperti itu (penyelesaian hukum rimba-Red), gak mungkin kami datang ke sini," kata Elisabeth.

Elisabet berharap yang terbaik dalam penyelesaian kasus ini. "Saya mau memberikan yang terbaik. Sebab suami saya ini orang baik," kata Elisabeth.

Menurutnya, sebelum suaminya tewas ditembak tidak ada masalah apapun terhadap suaminya itu dengan orang lain. "Setahu saya tidak ada masalah. Kalaupun ada masalah itu urusan laki-laki dan saya tidak tahu. Lebih baik begitu kan," kata Elisabeth.

Dua bulan setelah tewasnya Tito, Elisabeth mengaku masih sangat merasa kehilangan suaminya itu. Selain dirinya, hal yang paling berat, kata Elisabeth, juga dirasakan anak-anak mereka. "Suami saya sangat dekat dengan keluarga terlebih sama anak-anak. Karena mereka masih kecil, jadi sangat kehilangan ayahnya," kata Elisabet.

Berita Rekomendasi

Walau sangat kehilangan dan merubah hidupnya, Elisabet mengaku mencoba tetap kuat. (Bidu Sam Law Malau)

Tags:
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas