TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Demi keamanan dan ketertiban, Gubernur Jakarta Joko Widodo atau Jokowi mengimbau warga Jakarta untuk melaksanakan takbiran di masjid dan musala ketimbang takbiran keliling di jalanan ibukota.

"Saya mengimbau masyarakat agar takbirannya di masjid saja, tidak usah keliling dan tidak usai konvoi. Kalau keliling dan konvoi urusannya kepolisian," ujar Jokowo usai mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mendatangi Baznas, Jakarta, Senin (5/8/2013).

Imbauan takbiran agar dilangsungkan di masjid atau musala, sudah berkali-kali disampaikan. Namun masyarakat atau warga Jakarta masih saja banyak ditemukan bergerombol, menggunakan mobil, untuk takbiran keliling.

Belum lama ini, sahur keliling menjelang Subuh juga banyak dilakukan warga, terutama kalangan muda. Dari mereka nampak melintasi sejumlah jalan seperti Gatot Subroto, Kuningan, dan sebagainya.

Kemarin, sahur keliling memakan korban jiwa. Regi Ahmad Soleh meninggal dalam kecelakaan. Regi dipercaya menjadi koordinator kegiatan itu. Semenjak Sabtu malam pun dia sibuk mengurusi banyak hal, demi kelancaran sahur on the road pada Minggu pagi.

Regi ditabrak mobil Grand Livina B 1875 SXZ yang saat itu masih menancap gas. Selain itu, teman-teman Regi juga ikut ditabrak. Beberapa anggota rombongan berusaha mengejar. Sebagian lagi berkonsentrasi melihat kondisi Regi dan beberapa rekan lain yang tertabrak.

Selain Regi, ada empat korban lain yang mengalami luka-luka cukup parah yakni Andro W. Bagus Christiano (25), Randi (23), Ahmad Suryadin (23) dan Dona Nuryana (14).