Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jasa Marga Operasikan Simpang Susun Penjaringan Tahap Dua

PT Jasa Marga mulai mengoperasikan simpang susun Penjaringan II beserta Gerbang Tol Kamal 4

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
zoom-in Jasa Marga Operasikan Simpang Susun Penjaringan Tahap Dua
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Pengendara melintasi tol dalam kota disamping Jalan Gatot Subroto, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (9/5/2013). PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) berencana akan menaikkan tarif jalan tol sebesar 10 persen. Kenaikan tarif ini berlaku untuk 11 dari 13 ruas jalan tol yang dimilikinya. Warta Kota/angga bhagya nugraha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Jasa Marga mulai mengoperasikan simpang susun Penjaringan II beserta Gerbang Tol Kamal 4. Dengan pengoperasian simpang susun dan gerbang tol baru senilai Rp 300 miliar ini maka pengendara yang akan menuju kawasan Kapuk Utara dan Pantai Indah Kapuk (PIK) menjadi lebih mudah.
          
“Simpang susun dan gerbang tol baru ini merupakan hibah dari PT Mandara Permai pengembang kawasan Pantai Indah Kapuk," ujar Direktur Operasi PT Jasa Marga Hasanudin, dalam siaran persnya, Rabu (28/8/2013).
          
Menurut Hasanudin, PT Mandara Permai sengaja membangun Simpang Susun Penjaringan II dan gerbang tol Kamal 4 ini untuk memudahkan akses keluar masuk warga Kapuk Utara dan PIK yang akan keluar masuk kawasan tersebut.
          
Sebelum adanya simpang susun dan gerbang tol ini warga Kapuk Utara dan Perumahan PIK yang akan menuju bandara harus berputar ke kawasan Pluit. Hal ini tentu saja sangat memakan waktu mengingat jalan tol menuju Pluit cukup padat.

Dengan adanya simpang susun ini maka warga Perumahan PIK dan Kapuk Utara yang akan menuju bandara cukup berputar di simpang susun sehingga jaraknya menjadi lebih singkat.
          
Demikian juga pengendara dari arah tol JORR W1 yang akan menuju Kapuk Utara dan PIK bisa langsung melintasi simpang susun ini yang jaraknya lebih singkat, Padahal sebelumnya mereka yang dari JORR W1 akan menuju Kapuk Utara dan Perumahan PIK harus berputar hingga ke Bandara Soekarno-Hatta.
          
"Pengendara yang dari arah Cawang-Tomang menuju Kapuk Utara dan PIK kini memiliki dua pilihan. Jika sebelumnya bisa keluar di pintu tol PIK kini bisa juga melalui Gerbang Kamal 4 yang jaraknya lebih dekat," jelas Hasanudin.
          
Sementara itu GM PT Jasa Marga Ruas Tol Cawang-Tomang-Cengkareng (CTC) Surbakti Syukur mengatakan, tarif tol untuk kecil yang melintasi gerbang ini Rp 5.500. Untuk tahap awal diperkirakan gerbang tol ini akan dilewati sekitar 6000 hingga 7000 kendaraan per hari.
          
Dengan volume lalu lintas harian sebesar itu sebenarnya cukup dilayani oleh 2 gardu tol. Namun PT Jasa Marga sengaja membangun 4 gardu tol di kawasan ini untuk antisipasi perkembangan volume lalu lintas ke depan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas