Megawati: Jakarta Tidak Punya Ciri Khas
Jakarta ini London bukan, Spanyol bukan. Sekarang kita lihat apa ya tipe arsitektur di Jakarta ini
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menilai kota Jakarta masih belum memiliki ciri khas yang memperlihatkan identitas kota.
"Jakarta ini London bukan, Spanyol bukan. Sekarang kita lihat apa ya tipe arsitektur di Jakarta ini," ujar Megawati saat blusukan bersama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ke waduk Ria-Rio, Kelurahan Kayu Putih, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Sabtu (5/10/2013).
Menurut Presiden ke-5 RI ini, suatu kota harus memiliki ciri khas, sehingga mampu memberikan daya tarik bagi wisatawan ataupun turis untuk datang ke Ibukota.
Padahal, lanjut Mega, sejak era kepemimpinan Ali Sadikin, Jakarta sudah memiliki masterplan yang jelas terkait kekhasan kota.
"Tapi kita tidak konsisten dengan masterplan. Itu perencanaan, garis besar, jadi harus dilakukan seperti misalnya jalur hijau. Tapi sekarang malah dilanggar," ucap Mega.
Kritik Megawati ini sejalan dengan langkah Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menciptakan ciri khas Jakarta melalui bangunan-bangunan seperti di Terminal yang rencananya 15 terminal di Jakarta akan dirombak dengan gaya kolonial.
Selain terminal, pria yang akrab disapa Jokowi ini juga pernah melontarkan wacana mengubah desain bangunan masjid yang ada di Jakarta dengan gaya Betawi sebagai salah satu cara melestarikan budaya lokal Jakarta.