Ahok Pertimbangkan Bus Karyawan Boleh Masuk Jalur Busway
Basuki Tjahaja Purnama mengatakan selain bus wisata, dan ambulans, pihaknya juga mempertimbangkan bus karyawan dapat masuk jalur TransJakarta
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan TRIBUNnews.com, Nicolas Timothy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan selain bus wisata, dan ambulans, pihaknya juga mempertimbangkan bus karyawan dapat masuk jalur TransJakarta atau busway.
"Boleh. Kami lagi mempertimbangkan. Prinsipnya, kalau bus angkut banyak orang bisa masuk," ujar Basuki atau akrab disapa Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (22/11/2013).
Namun, Ahok mengungkapkan ada kriteria tertentu juga bagi bus karyawan yang diperbolehkan melewati jalur busway, misalnya dari ukuran bus dan kapasitas penumpangnya.
"Tapi musti ukuran yang besar. Itu jauh lebih baik. Intinya pak Gubernur maunya semua yang angkut orang banyak bisa masuk," tutur mantan Bupati Belitung Timur ini.
Seperti diketahui, Pemprov DKI Jakarta bersama Dirlantas Polda Metro Jaya tengah berupaya mensterilisasi jalur busway dari kendaraan pribadi roda dua maupun roda empat. Untuk memberi efek jera, disiapkanlah denda bagi kendaraan yang masuk jalur itu. Nilainyab mulai dari Rp 500 ribu hingga Rp1 juta.
Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga akan menambah armada bus sedang maupun TransJakarta guna menghindari kosongnya jalur busway, sehingga tidak bisa disalahgunakan pengendara kendaraan pribadi.
