Pengamanan Monas Diserahkan ke Tenaga Keamanan Outsourcing
UPT Monas sudah berwenang penuh terhadap Monas, mulai dari fisik, seperti jalan, trotoar, taman, sampai non fisik
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Ahmad Sabran
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terhitung mulai (1/1/2014) lalu, pengamanan di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat tidak lagi dilakukan Satuan Polisi Pamong Paja (Satpol PP) DKI Jakarta. Unit Pengelola Teknis (UPT) Monas menggunakan jasa pengamanan swasta untuk mengamankan taman Monas.
Kepala Satpol PP DKI Jakarta Kukuh Hadi Santoso mengatakan, UPT Monas sudah berwenang penuh terhadap Monas, mulai dari fisik, seperti jalan, trotoar, taman, sampai non fisik, seperti pengamanannya.
"Jadi kami tidak lagi mengamankan area Monas,” ujar Kukuh di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (8/1/2014).
Menurut Kukuh, Satpol PP DKI hanya bertugas di Monas, jika diminta oleh UPT Monas. Sedangkan untuk pengamanan rutin, UPT Monas menggunakan jasa pengamanan swasta atau outsourcing.
”Sepengetahuan saya, ada sekitar 75 personil pengamanan Monas dari UPT, jadi petugas kami tarik dari kawasan Monas,” ujarnya.
Seperti diketahui, kawasan Monas saat ini nampak kumuh karena banyaknya Pedagang Kaki Lima dan pedagang keliling. Penjagaan Monas selama ini ditangani Satpol PP DKI. Sedangkan keamanan juga dibantu Kepolisian dan TNI.