Vihara Petak 9 Diserbu Pengemis, Petugas Terpaksa Pasang Garis Polisi
Di Vihara Petak 9, Jakarta Barat, pengemis atau masyarakat berbondong-bondong mendatangi vihara untuk menerima angpaw
Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews, Eri Komar Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tahun Baru China atau Imlek identik dengan bagi-bagi angpaw (hadiah menyambut tahun baru Imlek). Imlek yang memasuki tahun 2565, juga dimanfaatkan warga untuk menerima angpaw.
Di Vihara Petak 9, Jakarta Barat, pengemis atau masyarakat berbondong-bondong mendatangi vihara untuk menerima angpaw dari warga China yang mengunjungi Vihara tersebut.
Yu Ie, pengurus Vihara Yayasan Dharma Bakti, mengatakan pengemis yang datang ke vihara tersebut jumlahnya sangat banyak yakni 2 ribu.
"Pengemisnya ini sekitar 2 ribu orang dari Jakarta, Tangerang, Bekasi, Bogor dan sekitarnya," ujar Yu di lokasi, Jakarta, Jumat (31/1/2014).
Pengemis tersebut, sudah memadati vihara sejak kemarin. Untuk menjaga situasi tetap kondusif, petugas kepolisian dari Polsek Taman Sari membatasi pengemis di halaman dengan garis police (police line) sehingga tidak mengganggu pengunjung.
"Antisipasi untuk para pengemis yang datang ke sini kami sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian Taman Sari dan pihak Koramil Taman Sari. Jadi memang sengaja pengemisnya ini dikumpulkan jadi satu dan diberi police line biar nggak mengganggu umat," terang dia.
