Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Usai Bunuh Feby, Pelaku Preteli Perhiasan

menghabisi nyawa korban di Bojong Gede karena tersinggung dengan kata-kata kasar korban

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Usai Bunuh Feby, Pelaku Preteli Perhiasan
IST

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terungkap sudah motif dibalik tewasnya Feby Lorita (31), yang jasadnya dibuang dalam mobilnya Nissan March di TPU Pondok Kelapa Duren Sawit Jakarta Timur beberapa waktu lalu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan motif tersangka Asido APS(sebelumnya disebut ED) menghabisi nyawa korban di Bojong Gede karena tersinggung dengan kata-kata kasar korban. Termasuk juga ingin menguasai harta benda korban.

"Motifnya karena pelaku tersinggung dengan kata-kata kasar yang diucapkan oleh korban kepada pelaku. Setelah pelaku mengatakan keseriusannya hubungan pelaku dengan korban, tapi korban menolak. Dan pelaku ingin menguasai barang-barang milik korban karena ekonomi," ujar Rikwanto, Senin (3/2/2014) di Mapolda Metro Jaya, Jakarta.

Kemudian dijelaskan Rikwanto, setelah menghabisi nyawa korban, tersangka Asido APS mengambil perhiasan korban berupa kalung, cincin dan anting, serta HP Feby.

"Untuk perhiasan korban dijual di daerah Pondok Gede, Bekasi, HP dijual di ITC Depok. Lalu APS juga mengambil TV dan CPU milik korban dan ditaruh dirumah orang tua Pacar APS," kata Rikwanto.

Tak hanya menangkap dua tersangka yakni APS dan Daniel, polisi juga menyita sejumlah barang bukti dari keduanya yakni sebuah pisau yang diduga digunakan pelaku, TV, CPU, dan accu mobil

Atas perbuatannya tersangka Asido APS disangkakan pasal 338 dan atau 351 ayat (3) KUHP dan 365 dan atau 363 KUHP. Sementara tersangka Daniel disangkakan pasal 365 jo 55, 56 dan atau Pasal 363 jo 55 56 KUHP.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas