Polisi Cocokkan Hasil Visum Anak Panti, dengan Luka dan Barang Bukti
Penyidik Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (28/2/2014) mengambil hasil visum anak panti asuhan Samuel
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyidik Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (28/2/2014) mengambil hasil visum anak panti asuhan Samuel yang diduga dianiaya dan ditelantarkan oleh pemilik panti.
Nantinya, usai hasil visum keluar maka penyidik akan mencocokkan hasil visum dengan luka anak-anak panti termasuk juga dengan barang bukti dan keterangan para saksi.
"Mereka memang mengaku dianiaya dan dari hasil pemeriksaan, penganiayaan itu ada. Konteks itu perlu pendalaman. Nanti penganiayaan seperti apa, hasil visum dicocokkan dengan barang bukti," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, Jumat (28/2/2014) di Mapolda Metro Jaya.
Rikwanto juga menambahkan, untuk membuktikan adanya penganiayaan pihaknya akan meminta keterangan dari saksi ahli psikologi anak untuk dimintai keterangannya apakah yang terjadi pada anak-anak itu ialah penganiayaan atau pembinaan.
"Nanti saat ditanya bisa saja terlapor bilang itu pembinaan bukan penganiayaan. Nanti saksi ahli yang menyatakan apakah itu masuk penganiayaan atau pembinaan," ucap Rikwanto.