Jokowi Peluk dan Cium Siswa Disabilitas
Di SMP Negeri 223, Jokowi memberikan nasehat kepada siswa agar belajar lebih giat, tidak hanya satu atau dua jam.
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah memberikan beberapa nasehat kepada ratusan siswa SMP Negeri 223 Jakarta, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menghampiri dua siswa disabilitas yang juga bersekolah di SMP tersebut.
Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi ini tidak banyak mengucap kata kepada kedua siswa disabilitas tersebut. Ia menghampiri, memeluk dan mencium keduanya.
Di SMP Negeri 223, Jokowi memberikan nasehat kepada siswa agar belajar lebih giat, tidak hanya satu atau dua jam.
"Saya dulu itu belajar sampai malam. Sekarang paling satu, dua jam. Habis itu kalian nonton YKS ya?" ujar Jokowi.
Selain itu, Jokowi juga mengimbau kepada para siswa untuk memanfaatkan Kartu Jakarta Pintar (KJP) hanya untuk keperluan belajar, seperti membeli buku, seragam sampai sepeda untuk sekolah.
Setelah itu, Jokowi keluar dari SMP Negeri 223, lalu menuju ke SD Negeri 05 yang lokasinya berseberangan. Jokowi di SD Negeri 05 juga menyampaikan hal yang sama, yaitu soal Kartu Jakarta Pintar (KJP). Jokowi tidak sendiri, ia ditemani oleh Kepala Dinas Pendidikan DKI, Lasro Marbun.