Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi-Ahok Naik Taksi Hadiri Upacara di Monas

Keduanya datang menggunakan moda transportasi taksi. Jokowi dan ajudan datang dengan taksi biru sekitar pukul 07.30 WIB.

Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Jokowi-Ahok Naik Taksi Hadiri Upacara di Monas
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo didampingi Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama, mendengarkan paparan saat membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di Balai Agung, Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (25/3/2014). Jokowi memaparkan beberapa program yang tengah dijalankan di hadapan tamu undangan. Dia menjelaskan mengenai pengelolaan limbah yang masih belum maksimal hingga Mass Rapid Transit (MRT). Warta Kota/angga bhagya nugraha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama hadir di dalam upacara Hari Pendidikan Nasional di pelataran IRTI, Monas, Jakarta Pusat, Jumat (2/5/2014) pagi.

Keduanya datang menggunakan moda transportasi taksi. Jokowi dan ajudan datang dengan taksi biru sekitar pukul 07.30 WIB. Dia mengenakan kemeja batik dominasi biru. Sementara itu Basuki, yang akrab disapa Ahok, datang sekitar pukul 07.35 WIB, juga menggunakan taksi biru. Seperti Jokowi, Ahok juga mengenakan kemeja dominasi biru.

Ketika ditanya wartawan, sebelum upacara berlangsung, soal kesamaan pilihan moda transportasi, Jokowi dan Ahok sama-sama tak menjawab. Jokowi terburu-buru masuk ke ruangan tunggu pimpinan upacara. Sementara Ahok hanya tersenyum.

Upacara yang dihadiri oleh sejumlah pegawai negeri sipil di jajaran Pemprov DKI dan sejumlah kepala sekolah tersebut dimulai sekitar pukul 08.00 WIB. Upacara berlangsung khidmat meski sinar mentari mendera permukaan Jakarta.

Sekedar latar belakang, pilihan menggunakan taksi oleh kedua pimpinan pemerintahan di DKI Jakarta tersebut merupakan aksi nyata dari Instruksi Gubernur Nomor 150 Tahun 2013 terkait penggunaan transportasi umum oleh PNS pada hari Jumat pertama setiap bulannya.

Dalam beberapa kesempatan, Jokowi mengatakan bahwa instruksi itu untuk memberikan teladan bagi masyarakat agar berpindah ke transportasi masal dari transportasi pribadi. Jokowi mengaku bahwa peraturan itu membutuhkan adaptasi. Dia memperkirakan instruksi itu akan efektif ketika tiga atau empat kali berjalan.

Berita Rekomendasi
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas