Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bukan Menolak Jam Malam, Kami Tolak Proses Kebijakan

Keluarga Besar Mahasiswa Universitas Nasional mengaku telah menerima kebijakan rektorat perihal penertiban jam operasional kampus

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Bukan Menolak Jam Malam, Kami Tolak Proses Kebijakan
Rahmat Patutie/Tribunnews.com
Yordan Himawan 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat Patutie

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keluarga Besar Mahasiswa Universitas Nasional mengaku telah menerima kebijakan rektorat perihal penertiban jam operasional kampus 08.00 hingga 22.00 WIB.

"Sekali lagi kami tidak menolak jam malam," ujar Juru Bicara Keluarga Besar Unas Yordan Himawan kepada wartawan saat jumpa pers di depan Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (18/8/2014) siang.

Joy menegaskan, yang mereka tolak adalah proses sebuah kebijakan itu ketika keluarkan. Dia menilai pihak rektorat sangat tertutup untuk melakukan pembahasan dengan mahasiswa saat mengeluarkan surat keputusan terkait keputusan Rektor Nomor 112 tahun 2014 tentang Tata Tertib Kampus.

"Kami mahasiswa mengedepankan hasil tetapi juga mementingkan proses sebuah demokrasi itu berjalan karena kami civitas Unas yang memiliki hak tersebut," katanya.

Oleh karenya, Joy mempertanyakan setiap kebijakan dibuat oleh pimpinan kampus yang dianggap tidak pernah melibatkan mahasiswa. Bahkan ketika mahasiswa ingin membuka audiens dengan pihak rektorat sekalipun.

Joy mengatakan pihaknya juga belum pernah mendapatkan bentuk sosialisasi dari pihak rektorat perihal pemberlakukan batas operasional kampus atau batas jam malam.

BERITA REKOMENDASI

Sementara Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Akademik Unas Iskandar Fitri pihaknya sudah melakukan sosialisasi kepada mahasiswa.

Tak hanya itu, klaim Iskandar, pihaknya telah telah memberikan kepercayaan bagi mereka yang melakukan aktivitas Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di dalam kampus. Akan tetapi, sambungnya, ada sejumlah oknum mahasiswa yang kerap menyalahgunakannya. Terlepas dari itu pihaknya mengakui masih ada sebagian mahasiswa Unas yang mengikuti peraturan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas