Pemecahan Dinas PU DKI Jakarta Buka Banyak Lowongan
"DKI kekurangan para insinyur. Ditambah ribuan tenaga teknis sudah pensiun. Sehingga kita butuh orang-orang yang mengerti koefisien luas bangunan."
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana memecah Dinas Pekerjaan Umum DKI menjadi dua instansi yakni Dinas Pekerjaan Umum Jalan (Bina Marga) dan Dinas Pekerjaan Umum Tata Air.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta I Made Karmayoga mengaku pemecahan ini membuat banyak posisi kosong, sehingga penerimaan lowongan CPNS DKI pada 2014 fokus pada lulusan pendidikan dan teknis.
"DKI kekurangan para insinyur. Ditambah ribuan tenaga teknis sudah pensiun. Sehingga kita butuh orang-orang yang mengerti koefisien luas bangunan dan volume bangunan," ujar Made di Balai Kota, Jakarta, Senin (8/9/2014).
Selain membuka 372 formasi pada bidang teknis, Pemprov DKI Jakarta juga membutuhkan 350 orang mengisi formasi pendidikan. Karena DKI membutuhkan banyak pengajar sekolah dasar untuk ditempatkan di Kepulauan Seribu.
Selain dua bidang di atas, Pemprov DKI juga membutuhkan pegawai untuk mengisi Badan Pelayanan Terpadu satu pintu (BPTSP) yang baru saja dibentuk. Nantinya para pegawai akan disebar di 267 Kelurahan, 44 Kecamatan, 5 Pemkot, satu Kabupaten, dan SKPD lainnya.
"Kebutuhan pegawai PTSP kita sekitar 1700 orang dan tahun ini baru dialokasi sebanyak 300 formasi," sambung Made.
Formasi untuk 2014 yakni 10 formasi rumpun kesehatan, 320 formasi rumpun ekonomi, 81 formasi rumpun administrasi. Total formasi CPNS DKI pada 2014 sebanya 1133. Proses perekrutan, dan pendaftaran CPNS DKI telah dibuka secara online melalui panselnas.menpan.go.id.